Haruskah Membayar Pengeluaran Rutin dengan Kartu Kredit?
1 menit membacaSalah satu cara pintar dan termudah untuk menambah poin reward kartu kredit adalah dengan memasukan pengeluaran rutin. Pengeluaran rutin tersebut bisa berupa biaya internet, TV kabel, telepon, premi asuransi, dan lain-lain.
Karena banyaknya aktivitas sehari-hari, membayar tagihan pengeluaran rutin acapkali terlupa. Tapi dengan memasukan tagihan rutin ke kartu kredit, kamu bisa meningkatkan poin reward sekaligus terhindar dari lupa.
Asyiknya, poin reward yang terkumpul nantinya bisa ditukarkan dengan voucher belanja, cashback, atau miles untuk mendapatkan fasilits airport lounge dan terbang gratis. Namun, sebelum memutuskan membayar pengeluaran dengan kartu kredit, pertimbangkan poin-poin berikut.
Biaya-biaya lain
Memasukan tagihan rutin ke kartu kredit memang nyaman. Kamu tidak usah pusing-pusing datang ke kantor/loket atau transfer setiap bulan. Setiap bulan, semuanya sudah terdebet otomatis dari kartu kreditmu. Ini jelas lebih menghemat waktu.
Namun kamu juga harus mengetahui charge/fee (biaya layanan) yang dikenakan. Sama halnya dengan menggunakan kartu kredit untuk belanja online, merchant biasanya memberlakukan biaya layanan meski hanya beberapa ribu rupiah saja.
Jangan terjebak utang demi poin reward
Yang harus kamu ingat, meskipun pengeluaran rutin terdebet otomatis, kamu harus tetap membayar tagihan final kartu kredit. Memasukan pengeluaran rutin kartu kredit memang memudahkan, karena kamu tak perlu membayar satu per satu.
Tapi kalau kamu tipe yang selalu terlambat membayar tagihan kartu kredit, bukannya untung kamu malah jadi buntung. Hal ini karena kamu harus membayar bunga berikut denda keterlambatan. Siap-siap saja tagihan kamu malah jadi makin bengkak.
Harus disiplin
Melihat tagihan kartu kredit yang angkanya mendekati atau bahkan melebihi limit tentu bukan pemandangan menyenangkan. Oleh karenanya kamu harus sudah menyiapkan uang yang berasal dari anggaran belanja untuk membayar tagihan pengeluaran rutin. Ingat, menggunakan kartu kredit bukan berarti kamu terbebas dari kewajiban membayar.
Harus tetap mengontrol tagihan
Terdebet otomatis bukan berarti kamu santai-santai dan tidak mengontrol angka tagihan. Bisa saja misalnya, TV kabel sudah dihentikan dua bulan, tapi tagihannya tetap masuk ke kartu kreditmu. Atau tagihan yang muncul tidak sesuai dengan harga paket yang kamu ambil. Jika ini terjadi, kamu harus segera menghubungi perusahaan penagih untuk komplain.