Ingin Punya Rumah Sendiri? Ini Pilihan KPR Syariah Terbaik di Indonesia
3 menit membacaSebelum membeli rumah secara KPR, calon pembeli pasti akan membandingkan produk KPR satu dengan produk KPR lain. Tidak hanya KPR konvensional, sebaiknya konsumen juga mempelajari KPR Syariah dan segala kelebihannya.
Sama dengan produk perbankan syariah lain, KPR Syariah juga tidak mengenal bunga dalam sistem kreditnya. Sistem perhitungan yang dipakai adalah bagi hasil. Namun, tidak itu saja yang menjadi perbedaan antara KPR Syariah dan KPR Konvensional.
Dalam KPR Syariah, ada beberapa skema atau akad yang digunakan dalam sistemnya. Di antaranya adalah KPR iB Jual Beli (skema murabahah), KPR iB Kepemilikan Bertahap (musyarakah mutanaqisah), KPR iB sewa (skema ijarah), dan KPR iB Sewa Beli (skema Ijarah Muntahia Bittamlik-IMBT).
Namun, dari beberapa akad yang ditawarkan tersebut, sebagian besar bank yang memiliki produk KPR syariah mengunakan dua skema, yakni skema jual beli (skema murabahah) dan skema kepemilikan bertahap (musyarakah mutanaqisah).
Dibanding yang konvensional, KPR syariah tentu berbeda. Mereka yang ingin mendapatkan angka pasti jumlah cicilan per bulan dari awal sampai pelunasan, cocok dengan KPR syariah.
Karena harga disepakati saat akad, mereka tidak perlu merasa khawatir jika di tengah masa kredit, suku bunga tiba-tiba naik dan menyebabkan ketidakmampuan membayar sisa angsuran.
Semakin tinggi minat masyarakat akan produk KPR syariah, makib banyak juga pilihan KPR Syariah yang ditawarkan oleh bank Syariah. Berikut beberapa pilihan KPR Syariah yang bisa dipertimbangkan.
KPR iB CIMB Niaga Syariah
Keunggulan:
- Proses approval cepat hanya tiga hari kerja.
- Jangka waktu kredit hingga 25 tahun.
- Angsuran ringan setara 6,50% hingga lima tahun pertama.
- Suku bunga floating termurah, SBI + 2,75%
Simulasi KPR iB CIMB Niaga Syariah untuk rumah seharga Rp500 juta dan tenor 10 tahun:
- Uang Muka: Rp150.000.000 (30%)
- Nilai Pembiayaan Bank: Rp350.000.000
- Total Pembiayaan: Rp477.000.000
- Angsuran/Bulan: Rp3.974.179
- Margin efektif : 6,50% untuk 3 tahun pertama, setelah itu SBI + 2,75%
- Minimal Gaji/Pendapatan per Bulan: Rp12 juta
BNI Griya iB Hasanah
Keunggulan:
- Proses lebih cepat dengan persyaratan yang mudah sesuai dengan prinsip syariah.
- Maksimum pembiayaan hingga Rp5 miliar.
- Jangka waktu pembiayaan sampai dengan 20 tahun untuk nasabah dengan fixed-income.
- Bisa juga untuk untuk pembelian tanah, asalkan setelah 1-2 tahun tanah tersebut harus dibangun rumah.
- Uang muka ringan.
- Angsuran tetap tidak berubah sampai lunas.
Simulasi BNI Griya iB Hasanah untuk rumah seharga Rp500 juta dan tenor 10 tahun:
- Uang Muka: Rp150.000.000 (30%)
- Nilai Pembiayaan Bank: Rp350.000.000
- Total Pembiayaan: Rp652.050.000
- Angsuran/Bulan: Rp5.433.750
- Margin efektif: 6.9% untuk tahun pertama, setelah itu SBI Bunga + 3.5%
- Minimal Gaji/Pendapatan per Bulan: Rp13,5 juta
(Baca Juga: Mau Ajukan KPR Syariah? Ketahui Dulu Akad dan Simulasi Kreditnya)
KPR iB BCA Syariah
Keunggulan:
- Jumlah angsuran yang tidak akan berubah selama jangka waktu pembiayaan sesuai prinsip Syariah.
- Nasabah dapat memilih jangka waktu pembiayaan dimana jangka waktu maksimal adalah 20 tahun atau 2 tahun sebelum jatuh tempo HGB.
- Kemudahan dalam pembayaran angsuran karena adanya fasilitas autodebet dari Tahapan iB.
Simulasi KPR iB BCA Syariah untuk rumah seharga Rp500 juta dan tenor 10 tahun:
- Uang Muka: Rp150.000.000 (30%)
- Nilai Pembiayaan Bank: Rp350.000.000
- Angsuran/Bulan: Rp 5.646.723,50
- Margin efektif : 15% p.a
- Minimal Gaji/Pendapatan per Bulan: Rp15,5 juta
KPR iB Muamalat Angsuran Super Ringan
Keunggulan:
- Angsuran yang pasti hingga akhir periode pinjaman sesuai prinsip syariah.
- Angsuran ringan setara 5% p.a hingga 6 tahun pertama.
- Fleksibel, dapat dilakukan pelunasan sebagian GRATIS tanpa biaya.
- Pembiayaan maksimum 90% dari harga rumah/properti.
- Uang muka minimum 10% dari harga rumah/properti.
- Gratis biaya appraisal untuk plafond < Rp 5 Milyar
Simulasi KPR iB Muamalat Angsuran Super Ringan untuk rumah seharga Rp500 juta dan tenor 10 tahun:
- Uang Muka: Rp150.000.000 (30%)
- Nilai Pembiayaan Bank: Rp350.000.000
- Total Pembiayaan: Rp445.000.000
- Angsuran/Bulan: Rp3.712.293
- Margin efektif: 5,00% untuk 3 tahun pertama
- Minimal Gaji/Pendapatan per Bulan: Rp11 juta
Pembiayaan Griya Bank Syariah Mandiri
Keunggulan:
- Bisa melakukan pelunasan sebelum jangka waktu pembiayaan berakhir tanpa dikenakan pinalti.
- Angsuran tetap hingga jatuh tempo pembiayaan.
- Proses permohonan yang mudah dan cepat.
- Maksimum plafon pembiayaan sampai dengan Rp5 milyar.
- Fasilitas autodebet dari tabungan Bank Syariah Mandiri.
Simulasi Pembiayaan Griya Bank Syariah Mandiri untuk rumah seharga Rp500 juta dan tenor 10 tahun:
- Uang Muka: Rp150.000.000 (30%)
- Nilai Pembiayaan Bank: Rp350.000.000
- Angsuran/Bulan: Rp5.906.656
- Margin efektif : 16,20% p.a
- Minimal Gaji/Pendapatan per Bulan: Rp18 juta
Simulasi di atas hanyalah contoh. Orang yang berpenghasilan Rp6 juta pun bisa membeli rumah dan mendapat cicilan yang sesuai jika harga rumah di bawah Rp300 juta dan tenor yang diambil lebih panjang dari 10 tahun.
Sebelum memutuskan membeli rumah, jangan lupa menghitung DBR (Debt Burden Ratio) menggunakan angka 30% untuk penghasilan tunggal atau gabungan penghasilan suami istri.
Sederhananya, jika penghasilan suami dan istri adalah Rp6 juta, maka angsuran rumah tidak boleh lebih dari Rp2 juta (30% x Rp6 juta). Pilihan rumah di harga Rp200 jutaan atau rumah bersubsidi membuat finansial tetap aman.