Pengertian Kerja Secara Remote Beserta Plus Minus Saat Menjalaninya

Ditengah kegemparan dunia atas Virus Corona, sejumlah perusahaan termasuk pula Indonesia menerapkan aturan work from home atau kerja remote untuk para karyawannya.

Aturan ini tentu saja memiliki kelebihan dan kerugiannya sendiri. Tapi sebelum membahas lebih jauh, apakah kamu tahu sebenarnya pengertian kerja secara remote itu?

Pengertian Kerja Secara Remote Beserta Plus Minus Saat Menjalaninya

Tren sistem kerja saat ini sebetulnya tidak hanya bisa dilakukan di kantor selama 8 jam sehari saja.

Karena ada istilah lainnya untuk para karyawan yang biasanya bekerja di luar kantor, yaitu kerja remote.

Istilah ini muncul seiring dengan teknologi komunikasi dan informasi yang kian memadai di seluruh dunia.

Pengertian Kerja Secara Remote

Pengertian kerja secara remote mengacu pada sistemnya sendiri yang mana karyawan dapat bekerja secara jarak jauh, tanpa harus mendatangi kantor setiap hari.

Pelaksanaan yang diberlakukan pun bermacam-macam. Ada perusahaan yang memberlakukan sistem remote working pada karyawan secara total, dan ada pula yang secara berkala.

Semua itu tergantung kebijakan dari perusahaan atau dalam artian bila para pekerja tersebar luas di berbagai kota bahkan negara.

Dengan memanfaatkan kemajuan teknologi, kerja secara remote diharapkan dapat menjadi konsep kerja masa depan, yang dapat diterapkan di hampir seluruh negara.

Menurut sumber yang beredar, di Indonesia sendiri sekitar 34 persen pekerja telah menerapkan sistem remote working.

Negara dengan total penduduk mencapai 269, 6 juta jiwa ini telah menjadi negara kedua terbesar setelah India yang mana kebanyakan perusahaan memberlakukan kerja jarak jauh terhadap para karyawan.

Faktornya pun beragam, dan salah satunya adalah karena tingkat kemacetan yang semakin menjadi di ibu kota sekaligus pusat bisnis.

(Baca Juga: 9 Cara Efektif Karyawan Bekerja di Rumah dan Serba-serbinya)

Cara Mengatur Waktu untuk Kerja Secara Remote

Tantangan terbesar yang kerap kali dihadapi oleh pekerja saat melakukan work from home atau kerja remote tentu saja tak jauh dari masalah waktu.

Soalnya kebanyakan dari kita pasti menganggap bila sistem kerja seperti ini lebih fleksibel dan tidak “kaku”, seperti saat berada di kantor.

Sehingga tak jarang kehilangan fokus dan berujung pada penumpukan kerja.

Maka dari itu, untuk menghindari hal-hal yang bisa membuat kamu merugi selama melakukan kerja secara remote, perlu dilakukan trik jitu antara lain seperti:

1. Disiplin terhadap jadwal yang sudah dibuat secara harian

Untuk melakukan kerja remote, penting halnya untuk kamu membuat jadwal yang teratur setiap hari.

Tujuannya sebagai reminder terhadap diri sendiri, mengenai apa saja tugas yang belum diselesaikan atau yang bakal kamu kerjakan di hari tersebut.

Ingat, jangan sampai melenceng dari jadwal yang ada, karena ditakutkan akan menumpuk setiap harinya.

2. Jangan mengiyakan semua proyek di luar batas kemampuan

Terkadang ketika terlalu bersemangat untuk mengerjakan hal yang disenangi justru berimbas negatif pada diri sendiri.

Mengapa begitu? Soalnya batas kemampuan setiap orang itu berbeda, dan hal inilah yang belum disadari oleh pekerja, terutama oleh para fresh graduate.

Saking asyiknya mengerjakan seluruh proyek, bukan tak mungkin bila akhirnya kamu malah keteteran dan berujung pada penumpukan tugas.

Jadi meskipun saat ini kamu tengah melakukan sistem WFH alias work from home, sebaiknya kerjakan proyek yang memang sudah ada dan sesuai dengan kemampuan.

Jangan mengambil tugas yang sekiranya belum mampu untuk kamu selesaikan.

3. Tentukan waktu istirahat

Untuk menghindari stress berlebih saat mengerjakan tugas kantor, kamu bisa mengambil waktu istirahat meski hanya 1 jam saja.

Hal ini juga bermanfaat untuk menghindari kelelahan pada mata dan otak karena terlalu memforsir diri.

Kamu bisa memilih waktu istirahat yang tepat, misal mengikuti jadwal kantor yang biasanya dilakukan pada jam makan siang, yakni sekitar jam 12 hingga 1 siang.

Keuntungan Kerja Secara Remote

Tren kerja secara remote sekarang ini memang banyak digunakan oleh perusahaan di Indonesia.

Tidak hanya menghemat waktu saja, berikut beberapa keuntungan yang bakal kamu rasakan bila menerapkan remote working:

  • Work-life balance lebih teratur
  • Menghemat pengeluaran
  • Jam kerja lebih fleksibel
  • Dapat bekerja di mana saja sesuai keinginan
  • Mengurangi space atau perlengkapan kerja khusus perusahaan, karena memiliki karyawan yang bekerja secara remote
  • Multi pekerjaan, terlebih untuk yang mengambil pekerjaan sebagai freelance

(Baca Juga: Dua Minggu #DiRumahAja, 5 Bisnis Ini Terancam Ambyar)

Kerugian Kerja Secara Remote

Walaupun sistem kerja secara remote ini menguntungkan karyawan, namun tetap saja sistem seperti ini memiliki kerugian.

Maka dari itu, perlu pertimbangan yang matang sebelum akhirnya memutuskan untuk setuju menerapkan kerja jarak jauh.

Dan berikut kerugian yang bakal diterima ketika remote working.

  • Minim sosialisasi antar karyawan karena jarang bertatap muka
  • Peluang terjadinya miskomunikasi terbuka lebar
  • Sulit mendapat tunjangan
  • Biasanya tidak mendapatkan jaminan hari tua
  • Penurunan produktivitas kerja karena hilang fokus

Nah, itulah pengertian kerja secara remote hingga plus minus selama menjalaninya.

Di saat wabah Corona menghantui sejumlah negara di dunia ini, ingat kamu pun harus memberikan proteksi ekstra terhadap dirimu sendiri maupun keluarga.

Caranya dengan menggunakan asuransi kesehatan yang dimiliki oleh CekAja.com