10 Tips Buka Bisnis Sembako dengan KTA OK Bank

Buat kamu yang ingin memiliki bisnis sembako, sebaiknya kamu ketahui terlebih dahulu beberapa tips buka bisnis sembako yang baik dan benar. Sebab, tips-tips tersebut akan membantumu memiliki bisnis sembako yang sukses, dengan keuntungan besar.

10 Tips Buka Bisnis Sembako Dengan Pinjaman JULO

Memang, kalau berbicara tentang keuntungan, di awal kehadirannya semua bisnis tidak akan langsung mendapat untung yang besar.

Tetapi jika dijalankan dengan tekun, sesuai rencana dan strategi, maka tidak menutup kemungkinan bisnis sembako yang kamu bangun tersebut, bisa meraih kesuksesan dengan cepat.

Nah, untuk kamu pemula yang ingin membangun bisnis sembako, sebelum membuat perencanaan dan eksekusi, ada baiknya kamu ketahui terlebih dahulu beberapa tips buka bisnis sembako, yang akan diulas secara lengkap pada artikel kali ini. Yuk, simak bersama-sama!

Kelebihan dan Kekurangan Bisnis Sembako

Sepertinya kamu perlu mengetahui kelebihan dan kekurangan bisnis sembako, sebelum tahu lebih jauh tentang tips buka bisnis sembako.

Pasalnya, kelebihan dan kekurangan bisnis sembako ada cukup banyak, beberapa di antaranya yang perlu kamu ketahui dengan baik, yaitu:

Kelebihan

  • Selalu dibutuhkan masyarakat dan tidak termakan waktu.
  • Stok barang lebih mudah didapat.
  • Memiliki perhitungan keuntungan yang jelas.
  • Lokasi usaha mudah didapat, asalkan di wilayah yang ramai atau perumahan.
  • Usaha bisa terus dikembangkan menjadi grosir sembako.
  • Bisa dijadikan usaha sampingan.

Kekurangan

  • Persaingan bisnis yang cukup ketat.
  • Riskan mengalami kebangkrutan, karena sering mendapat konsumen yang berhutang.
  • Peluang mendapat keuntungan besar relatif kecil.
  • Kesulitan mendapat konsumen di awal bisnis berjalan.

(Baca Juga: Daftar Penjual Sembako Online)

Tips Buka Bisnis Sembako

Setelah di pembahasan sebelumnya kamu sudah mengetahui sederet kelebihan dan kekurangan bisnis sembako, maka kali ini kamu akan mengetahui apa saja tips bisnis sembako yang perlu dilakukan.

Karena seperti yang diketahui, tips buka bisnis sembako ini akan membantu mu mencapai kesuksesan bisnis yang diimpikan.

Tentunya tidak dengan mudah dan instan, kamu tentu akan melalui banyak proses dan tantangan-tantangan yang akan terjadi.

Maka dari itu, untuk meminimalisir risiko kerugian, akibat dari tantangan yang terjadi, sebaiknya kamu lakukan beberapa hal yang ada dalam tips buka bisnis sembako berikut ini.

1. Buat Perencanaan yang Matang

10 Tips Buka Bisnis Sembako dengan Pinjaman JULO - Perencanaan yang Matang

Tips buka bisnis sembako yang pertama, yaitu membuat perencanaan yang matang. Ini merupakan hal pertama yang harus dilakukan, ketika kamu berniat untuk membangun sebuah bisnis sembako.

Perencanaan yang harus dibuat tidak hanya sekadar konsep saja, tetapi kamu juga harus merencanakan dan menghitung modal yang dibutuhkan, riset pasar, risiko yang akan terjadi selama usaha, produk yang akan dijual, hingga keuntungan dan pengembangan usaha.

Semua hal tersebut, harus direncanakan sebaik mungkin. Karena tanpa perencanaan yang baik, maka usaha bisa saja tidak berjalan sebagaimana mestinya.

Sehingga sebelum memulai usaha, pastikan semua hal yang dibutuhkan sudah masuk ke dalam daftar, agar bisa direncanakan sebaik mungkin sebelum dieksekusi.

2. Melakukan Riset Pasar

10 Tips Buka Bisnis Sembako dengan Pinjaman JULO - Melakukan Riset Pasar

Setelah membuat perencanaan yang matang, selanjutnya kamu bisa langsung melakukan riset pasar. Riset ini penting dilakukan, karena melalui ini kamu bisa mengetahui peluang bisnis sembako yang akan dibangun dan dijalankan ke depannya.

Tidak hanya itu saja, dengan melakukan riset pasar, kamu juga bisa mengetahui seberapa besar tingkat kesuksesan yang dapat kamu capai dari bisnis sembako ini.

Kamu bisa melakukan riset pasar dengan cara memperhatikan lokasi usaha yang akan digunakan, tingkat persaingan yang ada, serta perilaku konsumen.

Dengan melakukan semua hal tersebut, maka nantinya kamu bisa lebih paham mengenai usaha yang akan dibangun.

Apabila dari semua perencanaan mu ada yang kurang diperhatikan, maka kamu bisa memperbaikinya lagi, sebelum usaha benar-benar dijalankan.

3. Melakukan Riset Harga Jual

10 Tips Buka Bisnis Sembako dengan Pinjaman JULO - Melakukan Riset Harga Jual

Selain melakukan riset pasar, kamu juga perlu melakukan riset harga jual. Tips buka bisnis sembako yang satu ini penting untuk dilakukan, agar kamu nantinya bisa mendapat keuntungan maksimal dari bisnis yang dijalankan.

Riset harga jual ini, sejatinya bisa kamu lakukan dengan cara memperhatikan bahan-bahan sembako, yang dijual di pasaran saat ini, baik itu di warung biasa maupun pasar tradisional.

Jika dari riset yang dilakukan kamu sudah menemukan harga jual yang tepat, maka selanjutnya kamu bisa menentukan harga dari setiap jenis sembako yang akan dijual.

Tentunya, harga yang ditetapkan tersebut jangan sampai terlalu murah ataupun terlalu mahal, karena itu akan mengakibatkan kerugian. Sebaiknya ambil harga tengah, yang tetap memberikan mu keuntungan, meskipun tidak besar.

4. Buat Perhitungan Modal

10 Tips Buka Bisnis Sembako dengan Pinjaman JULO - Buat Perhitungan Modal

Di urutan keempat ada membuat perhitungan modal. Tips buka bisnis sembako yang satu ini tetap harus diperhatikan, meskipun modal sudah masuk ke dalam daftar perencanaan.

Pasalnya, modal menjadi pondasi utama, serta komponen terpenting dalam membangun suatu bisnis. Sebab tanpa modal, kamu sudah pasti tidak bisa membangun usaha apapun.

Dengan begitu, perencanaan serta perhitungan modal yang baik sangat diperlukan, ketika akan memulai suatu bisnis.

Dan apabila modal sudah berhasil didapat dan terkumpul dengan baik, maka kamu bisa langsung menggunakan modal tersebut, untuk membeli beberapa sembako yang sudah ditentukan.

Pastikan modal digunakan sebijak mungkin. Jangan sampai membeli barang-barang yang tidak sesuai dengan kebutuhan, karena itu hanya buang-buang waktu, uang dan energi saja.

5. Persiapkan Tempat Jualan

10 Tips Buka Bisnis Sembako dengan Pinjaman JULO - Persiapkan Tempat Jualan

Kemudian, tips buka bisnis sembako lainnya yang perlu kamu perhatikan, yaitu tempat jualan. Ketika membangun suatu bisnis, pastikan kamu sudah menemukan tempat jualan terbaik yang akan digunakan.

Tetapi jika belum, usahakan kamu mencari tempat jualan di lokasi yang strategis, yaitu dekat dari keramaian dan kendaraan umum.

Hal itu ditujukan, agar nantinya warung sembako kamu dikunjungi banyak orang. Dengan begitu, peluang larisnya dagangan mu akan semakin besar, dibandingkan jika kamu hanya berjualan di dalam desa atau sekitar rumah saja.

6. Membeli Semua Kebutuhan Warung Sembako

10 Tips Buka Bisnis Sembako dengan Pinjaman JULO - Membeli Semua Kebutuhan Warung sembako

Apabila tempat terbaik untuk berjualan sudah didapat, maka kamu bisa langsung membeli semua kebutuhan warung sembako di agen langganan atau terpercaya mu.

Ketika ingin membeli kebutuhan warung, sebisa mungkin dahulukan barang-barang besar yang paling dibutuhkan, seperti etalase, rak kayu atau besi, meja, serta kalkulator besar.

Kamu bisa membeli semua barang tersebut secara eceran maupun per paket. Jika ingin per paket, kamu sebaiknya membeli di tempat yang memang menjual barang kebutuhan warung paketan, seperti misalnya di pasar-pasar yang besar.

7. Pastikan Sembako yang Dijual Berkualitas

10 Tips Buka Bisnis Sembako dengan Pinjaman JULO - Pastikan sembako yang dijual berkualitas

Membeli kebutuhan utama warung sembako sudah, berarti ini saat yang tepat untuk kamu membeli sembako yang akan dijual.

Sembako ini sendiri, tentunya tidak bisa dibeli sembarangan. Kamu perlu memperhatikan kualitas dari setiap barang sembako yang akan dijual nantinya.

Jangan hanya karena tidak ingin rugi, kamu membeli sembako sembarangan dengan kualitas yang kurang baik, asalkan murah.

Di awal, itu mungkin akan menguntungkan mu. Tetapi lihat efek jangka panjangnya, kamu mungkin akan merugi untuk jangka waktu yang lama.

Sebab, barang-barang sembako yang dijual berkualitas buruk dan tidak sesuai kebutuhan para konsumen, meskipun harganya murah.

Maka dari itu, untuk mencegah terjadinya hal tersebut, pilihlah sembako berkualitas tinggi, agar tidak mengecewakan konsumen.

8. Memperhatikan Tempat Penyimpanan Barang dan Kebersihan

10 Tips Buka Bisnis Sembako dengan Pinjaman JULO - memperhatikan tempat penyimpanan barang dan kebersihan

Memperhatikan tempat penyimpanan barang dan kebersihan, juga menjadi salah satu tips buka bisnis sembako yang perlu diketahui.

Bagaimana tidak, sebab barang-barang yang disimpan dengan rapi di tempat yang mudah dicari, mampu meningkatkan angka penjualan.

Hal itu karena, konsumen tidak perlu merasa kesulitan dalam melihat, mencari serta menemukan barang yang dibutuhkan.

Kamu bisa menempatkan sembako sesuai dengan kategorinya. Seperti contoh minuman diletakkan di tempat khusus minuman, kemudian mie instan di rak khusus mie instan dan lain sebagainya.

Kamu pun tidak hanya perlu memperhatikan tata letaknya saja. Tetapi, kamu juga harus memastikan semua barang sembako disimpan dengan rapi, di tempat yang bersih.

Jika dua aspek tersebut sudah diperhatikan dengan baik, dan ketersediaan barang yang akan dijual sudah lengkap, maka toko sembako pun siap dibuka untuk umum.

9. Menentukan Strategi Penjualan dan Pelayanan Terbaik

10 Tips Buka Bisnis Sembako dengan Pinjaman JULO - Menentukan strategi penjualan dan pelayanan terbaik

Meskipun dari lokasi, serta barang sembako yang akan dijual sudah tersedia lengkap, sebelum memutuskan untuk mulai membuka toko, sebaiknya kamu pastikan tips buka bisnis sembako yang satu ini.

Ya, menentukan strategi penjualan dan pelayanan terbaik, menjadi hal penting yang tidak boleh untuk dilewatkan.

Karena, aktivitas dagang mungkin tidak akan berjalan lancar, tanpa adanya strategi penjualan yang baik, serta pelayanan yang memuaskan.

Untuk strategi penjualan sendiri, kamu bisa menggunakan pamflet, memanfaatkan strategi mouth to mouth, hingga sosial media sebagai media promosi.

Kemudian jika memiliki dana lebih, kamu juga bisa mengadakan promo spesial untuk bulan pertama, seperti misalnya diskon besar-besaran layaknya soft opening, untuk menarik banyak konsumen.

Sementara untuk pelayanannya sendiri, usahakan kamu dan karyawan lainnya selalu bersikap ramah kepada para konsumen, contohnya seperti selalu mengucapkan terima kasih, setiap kali konsumen selesai melakukan transaksi.

Karena dengan kualitas barang yang tinggi, serta ditunjang dengan pelayanan yang baik, maka konsumen pun tidak menutup kemungkinan untuk datang lagi dan lagi ke tokomu.

10. Membuat Pembukuan Warung Sembako

10 Tips Buka Bisnis Sembako dengan Pinjaman JULO - Membuat Pembukuan warung sembako

Tips buka bisnis sembako yang terakhir, yaitu membuat pembukuan yang baik. Bagi sebagian orang, ini mungkin bukan hal yang penting untuk dilakukan.

Namun bagi pebisnis, ini adalah hal wajib untuk dilakukan, meskipun transaksi yang dilakukan sangat kecil, seperti hanya membeli sebuah permen yang harganya sangat murah.

Sebab, pembukuan tersebut dibutuhkan untuk memantau kondisi keuangan toko, apakah mengalami keuntungan atau kerugian. Selain itu, pembukuan juga bisa membantumu melakukan evaluasi strategi bisnis.

(Baca Juga: Bisnis yang Laku Setiap Hari)

Bangun Bisnis Sembako dengan KTA OK Bank

Dari beberapa pembahasan di atas, seperti kelebihan dan kekurangan bisnis sembako, serta tips buka bisnis sembako, kamu mungkin sudah mempertimbangkan banyak hal, dan semakin yakin untuk tetap buka bisnis sembako.

Namun dari keyakinan tersebut, kamu juga perlu mengimbanginya dengan modal awal yang dibutuhkan, untuk membangun bisnis sembako.

Kamu tentu akan menggunakan dana yang dimiliki saat ini. Tetapi jika belum mencukupi? Kamu mungkin akan mengajukan pinjaman dana tunai.

Salah satu solusi terbaik saat ini yang bisa kamu lakukan, yaitu mengajukan pinjaman KTA OK Bank, untuk mencukupi modal yang dibutuhkan.

KTA OK Bank menyediakan limit pinjaman mulai dari Rp3 juta – Rp200 juta, dengan suku bunga terjangkau yakni mulai dari 0,89 persen.

Tidak hanya itu, masa tenor yang ditawarkan juga cukup panjang, yaitu hingga lima tahun. Dan untuk bisa mengajukan pinjaman ini, syarat yang harus kamu penuhi cukup sederhana, yaitu:

  • Warga Negara Indonesia (WNI)
  • Berusia minimal 21 – 55 tahun
  • Bekerja sebagai karyawan tetap atau wiraswasta
  • Memiliki penghasilan tetap per bulan minimal Rp4,3 juta
  • Melampirkan e-KTP
  • Melampirkan NPWP (jika pinjaman di atas Rp50 juta)
  • Melampirkan slip gaji dan surat keterangan kerja (untuk karyawan)
  • Melampirkan mutasi rekening dan dokumen legalitas usaha (untuk wiraswasta).

Apabila semua persyaratan yang dibutuhkan tersebut sudah kamu penuhi dengan baik, maka kamu bisa langsung melakukan pengajuan.

Nah, saat ini pengajuan pinjaman KTA OK Bank bisa dilakukan secara online, salah satunya melalui situs perbandingan seperti CekAja.com.

Untuk pengajuan di CekAja.com sendiri, proses yang harus dilalui sangat mudah, cepat dan aman, karena CekAja.com sudah terdaftar secara resmi di Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Kalau begitu, tunggu apalagi? Yuk, ajukan KTA OK Bank untuk bisnis ternak kurban melalui CekAja.com sekarang juga!