6 Tips Hemat Work from Bali, Anti Kantong Jebol!
4 menit membacaSiapa nih yang masih kepengin WFB alias work from Bali? Sini, CekAja kasi tips hemat work from Bali, biar dompet enggak tiris.
Program Work from Bali Digencarkan Sejak Juli 2021
Akibat pandemi Covid-19, banyak perkantoran yang akhirnya memberikan kebebasan bagi karyawan mereka untuk bekerja di mana saja.
Dan salah satu tren yang tak kunjung usai adalah kerja dari Bali atau bahasa bekennya WFB. Tren ini telah ada sejak pertengahan 2021 lho.
Bahkan, didukung pula lewat program khusus yang digencarkan oleh Sandiaga Uno, selaku Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
WFB dinilai menjadi salah satu cara efektif untuk membangkitkan kembali pariwisata lokal, yang mana wisatawan dianjurkan untuk tetap memperhatikan protokol kesehatan.
Gini Nih Tips Hemat Work from Bali
Kenapa Bali? Mungkin ini adalah satu pertanyaan yang kerap membuat penasaran.
Ya, bagi sebagian orang yang telah berkunjung ke sana, mereka pasti akan menjawab bahwa Bali memang sangat indah.
Layak untuk dikunjungi setidaknya sekali seumur hidup. Kota yang dikenal dengan sebutan Pulau Dewata ini, bak memiliki magnet tersendiri bagi pata wisatawan.
Tak jarang, mereka berkunjung ke sana hanya untuk sekedar berlibur atau perjalanan bisnis.
Nah, kalau kamu berencana untuk berlibur sekaligus kerja dari Bali, yuk lakukan persiapan yang matang biar gak boncos.
Dan berikut sederet tips hemat work from Bali dari CekAja, yang bisa kamu ikuti.
1. Buat Daftar Rencana
Tips hemat work from Bali yang pertama adalah dengan membuat daftar rencana terlebih dulu. Ini bisa kamu lakukan sedari awal.
Jika kamu berencana untuk menetap di Bali selama kurang lebih 1 bulan, maka pilihan yang tepat sebagai akomodasi adalah dengan menyewa kamar kos-kosan.
Kamu bisa mencarinya di aplikasi khusus penyewaan kamar seperti Mamikos. Di sana, harga yang ditawarkan cukup beragam, mulai dari Rp650 ribu hingga Rp3 jutaan.
Setelah menentukan akomodasi, selanjutnya kamu bisa membuat list mengenai aktivitas apa saja yang akan dilakukan di Bali, baik saat weekday maupun weekend.
2. Menabung
Gampang-gampang sulit memang untuk dilakukan, namun jika tekad kamu tak bulat, tentu saja rencana untuk work from Bali enggak bakal terealisasi.
Untuk bisa menabung, kamu harus mengalokasikan anggaran yang dimiliki terlebih dulu, dengan formula 60/20/20.
Di mana, pemasukan terbagi ke dalam beberapa sektor, yakni 60 persen untuk kebutuhan pokok, 20 persen untuk hiburan, dan 20 persen lagi untuk investasi atau dana darurat.
Perihal WFB, kamu bisa mengalokasikan anggaran 60 persen yang dimiliki untuk pengeluaran yang sifatnya penting seperti sewa hotel atau kamar kosan, transportasi, hingga biaya makan sehari-hari.
Jangan lupa untuk sisihkan 20 persen sisanya yang mungkin akan digunakan dalam keadaan mendesak selama berada di Bali.
(Baca Juga: 8 Rekomendasi Hotel di Bali)
3. Pintar dalam Memilih Makanan
Tips hemat work from Bali yang ketiga adalah dengan memilah milih tempat makan yang dikunjungi. Jika hanya sekedar berlibur, kulineran di restoran fancy secara berulang mungkin tak apa.
Namun, kalau tujuanmu adalah menetap dalam waktu lama karena ingin merasakan sensasi bekerja di Bali, maka sebaiknya pilih tempat makan yang harganya jauh lebih murah.
Beberapa diantaranya yang direkomendasikan seperti menyantap nasi jinggo dan makan di warteg yang harganya kisaran Rp5 hingga Rp20 ribu saja.
4. Bepergian ke Destinasi Minim Bujet
Bepergian ke destinasi minim bujet menjadi keharusan jika kita berbicara mengenai tips hemat work from Bali.
Makanya, sebelum memutuskan untuk WFB, penting bagi kamu untuk melakukan riset mengenai destinasi mana saja yang lebih menghemat pengeluaran, namun panoramanya tetap ciamik.
Mulai dari menikmati pemandangan ladang bunga gemitir di Desa Temukus, healing ke Air Terjun Aling-Aling, serta melihat keindahan batu karang dan jernihnya air yang mengalir di Angels Billabong.
5. Sewa Motor Ketimbang Pesan Transportasi Online
Tips hemat work from Bali yang berikut ini berlaku bagi kamu yang akan tinggal di sana dalam waktu cukup lama.
Karena dibandingkan pesan transportasi online, sewa motor justru harganya lebih bersahabat, dikisaran Rp500 ribu hingga Rp1 juta saja. Ini pun sudah termasuk helm dan jas hujan yang dapat kamu gunakan sesuka hati.
6. Promo, Promo, dan Promo
Tips hemat work from Bali yang terakhir adalah dengan memanfaatkan promo, baik itu untuk akomodasi, kulineran, atau sekedar belanja.
Dengan begitu, kamu bisa memaksimalkan minimnya pengeluaran agar tidak berlebihan selama di Bali.
Informasi mengenai promo sendiri bisa kamu temukan di internet atau melalui aplikasi seperti Grab, Gojek, maupun Shopeefood khusus untuk pesan antar makanan.
(Baca Juga: 6 Destinasi Wisata Alam di Bali)
Mau Lebih Hemat? Pakai Kartu Kredit Yuk!
Nah, itu tadi beberapa tips hemat work from Bali. Jadi, kapan nih kamu akan berkunjung ke sana? Oiya, biar lebih hemat sih kamu bisa gunakan kartu kredit sebagai metode transaksi.
Bukan cuma mempermudah pembayaran aja lho, dengan kartu kredit kamu bisa menikmati aneka promo menarik buat liburan. Mulai dari potongan harga tiket maskapai, cashback, dan masih banyak lagi.
Kalau tertarik menggunakan kartu kredit, kamu bisa ajukan terlebih dulu di CekAja.com ya!
Di sini, tersedia banyak sekali pilihan kartu kredit dari mitra terbaik, seperti BNI, BRI, Citibank, DBS, HSBC, hingga SCB.
Proses pengajuannya juga mudah, pastinya dapat dilakukan kapan pun saat kamu menginginkannya.
Enggak hanya untuk pengajuan, kamu juga bakal diberikan rekomendasi terbaik perihal kartu kredit yang sesuai dengan kebutuhan dan bujet kamu.
Jadi, tunggu apalagi? Yuk, langsung bandingkan dan ajukan kartu kredit terbaik versi kamu hanya di CekAja.com!