5 Tips Jual Mobil Bekas Kebanjiran, Dijamin Laku!

Menjual mobil bekas kebanjiran bisa dikatakan rumit. Namun, bukan berarti mustahil untuk dilakukan, dan inilah beberapa tips jual mobil bekas kebanjiran.

5 Tips Jual Mobil Bekas Kebanjiran

Saat hujan lebat datang dan berujung pada kondisi kebanjiran, banyak orang yang pastinya bakal was-was akan kondisi mobilnya.

Sebab, kondisi tersebut enggak jarang membuat kendaraan roda empat mengalami beragam masalah, terutama pada bagian mesinnya.

Meski diservis, namun kondisi mobil bekas kebanjiran pasti enggak akan sama seperti sedia kala. Dan hal ini pula yang membuat pemilik untuk menjual kembali kendaraannya tersebut.

Sayangnya, banyak mitos yang beredar mengenai penjualan mobil bekas terendam banjir.

Salah satu yang paling sering terdengar adalah harga jualnya yang sudah pasti merosot. Hal ini memang kadang kala benar adanya.

Tapi, kalau kamu paham betul dan mengikuti seluruh tips jual mobil bekas kebanjiran ini, kemungkinan harga jual dari kendaraan roda empatmu bakal tetap tinggi.

Tips Jual Mobil Bekas Kebanjiran

1. Servis secara menyeluruh ke bengkel resmi

Servis secara menyeluruh ke bengkel resmi - 5 Tips Jual Mobil Bekas Kebanjiran

Tips jual mobil bekas kebanjiran yang pertama dan harus kamu lakukan adalah menyervis mobilmu ke bengkel resmi.

Ini dilakukan agar mobil yang akan dijual kembali tidak terlihat mengalami “kecacatan”, karena sebelumnya sudah diminimalisir dengan servis secara menyeluruh.

Dikatakan harus servis secara menyeluruh, sebab tingkat kerusakan mobil setelah terendam banjir itu cukup kompleks, yakni light, medium, dan heavy.

Syukur-sukur kalau rendaman airnya hanya mencapai karpet bagian dalam mobil.

Kalau sampai rendamannya mencapai sandaran jok atau bahkan plafon, ini bisa tergolong kerusakan sedang hingga berat.

Biasanya, saat air sudah mencapai sandaran jok maupun plafon, komponen elektrikal lah yang mesti diperhatikan secara seksama, dan salah satunya adalah ECU alias Electronic Control Unit.

Jika ECU mengalami kerusakan, sangat kecil kemungkinannya untuk diperbaiki, dan sebaliknya harus diganti.

Kemudian, selain komponen listrik, ada satu komponen lagi yang mesti dicek yakni mekanikal. Hanya saja pada bagian ini, pihak bengkel biasanya cuma membersihkan dan mengeringkannya saja.

Misal, tinggi air rendaman banjir mencapai di atas ban dan mengenai tangki bensi sekaligus oli. Itu berarti perawatan yang harus dilakukan adalah dengan menguras tangkinya sampai benar-benar bersih.

Maka dari itu, sebelum berniat menjual, sebaiknya servis dulu secara keseluruhan kendaraan roda empatmu di bengkel resmi, dan jangan memilih bengkel abal-abal, bila tak mau merugi lagi.

(Baca Juga: 4 Tips agar Rem Mobil Tetap Bekerja saat Pandemi)

2. Jujur kepada calon pembeli

Jujur kepada calon pembeli - 5 Tips Jual Mobil Bekas Kebanjiran

Selesai melakukan servis secara menyeluruh, tips jual mobil bekas kebanjiran berikutnya adalah berkata jujur kepada calon pembeli.

Dengan begitu, besar kemungkinan kamu sudah bisa mendapatkan kepercayaan mereka dan dinilai sebagai penjual yang baik.

Jikalau si calon pembeli tetap tertarik akan mobil yang kamu jual, selanjutnya kamu bisa berbagi cerita kepadanya mengenai kronologi kerusakan mobil, dan jika perlu tunjukkan foto-foto perbaikannya.

Hal ini biasanya akan mempengaruhi psikologis si calon pembeli untuk mempercayai penjelesan yang kamu berikan.

3. Ceritakan secara detil mengenai reparasi mobil yang dilakukan

Ceritakan secara detil mengenai reparasi mobil yang dilakukan - 5 Tips Jual Mobil Bekas Kebanjiran

Apabila kamu sudah berani berkata jujur mengenai keadaan mobilmu yang sebenarnya, mungkin inilah waktu yang tepat untuk menceritakan secara detil mengenai reparasi yang dilakukan.

Kamu bisa memulainya dengan memberi tahu apa saja kerusakan dan servis yang dilakukan.

Ditahap ini, pastikan kamu benar-benar menceritakannya secara terperinci hingga menjelaskan pelayanan dari bengkel resmi yang digunakan sebagai rujukan.

Bukan cuma itu saja, kamu juga dapat menceritakan kepada calon pembeli mengenai kondisi mobil pasca diservis secara total.

Sehingga, mereka akan semakin yakin mengenai kualitas dari mobilmu, dan besar kemungkinan harga yang ditawar enggak merosot jauh.

4. Kaitkan dengan bengkel yang menangani

Kaitkan dengan bengkel yang menangani - 5 Tips Jual Mobil Bekas Kebanjiran

Masih dalam tahap meyakinkan pembeli, pada tips jual mobil bekas kebanjiran yang satu ini bisa dibilang kamu “mempromosikan” bengkel tempat mobilmu diservis.

Artinya, di tahap ini kamu bisa mengaitkan cerita tentang reparasi mobil yang dilakukan dengan bengkel rujukan.

Sehingga, calon pembeli bisa semakin yakin untuk membeli mobil bekas banjiran yang kamu jual ini.

5. Siapkan mental

Siapkan mental - 5 Tips Jual Mobil Bekas Kebanjiran

Terakhir, tips jual mobil bekas kebanjiran yang enggak kalah penting untuk kamu terapkan adalah menyiapkan mentalmu sendiri. Kenapa?

Karena, tak selamanya harga jual mobil bekas terutama karena mobil tersebut adalah “korban” kebanjiran bakal tetap tinggi.

Malahan ada beberapa perantara yang menolak untuk memasarkan barang seperti ini.

Makanya, kamu mesti menyiapkan mental dan jangan menaruh ekspektasimu terlalu tinggi.

Kalaupun bisa terjual, kemungkinan yang terjadi adalah si pembeli menawar harga terendah terlebih dulu.

Jika dirasa belum cocok, kamu bisa mencoba menegosiasinya dahulu dengan menjelaskan secara terperinci perbaikan yang telah dilakukan.

Pokoknya, yakinkan calon pembeli bahwa mobil yang kamu jual ini sudah memiliki kualitas yang lebih baik meski pernah mengalami kerusakan akibat terendam banjir.

(Baca Juga: 4 Bengkel Mobil Online Terbaik)

Itu dia tips jual mobil bekas kebanjiran yang bisa CekAja bagikan untuk kamu. Semoga informasi di atas bermanfaat ya!

Perlindungan Wajib untuk Kendaraan dengan Asuransi

Enggak bisa dipungkiri sih, saat mobil mengalami kerusakan akibat terendam banjir atau masalah lainnya, pasti harga servis yang ditawarkan khususnya di bengkel resmi jauh lebih mahal.

Oleh karenanya, banyak penggiat otomotif yang menyarankan pemiliki kendaraan roda empat untuk memiliki setidaknya satu produk asuransi kendaraan.

Asuransi ini bagaikan starter pack kala mobil mengalami masalah kerusakan ataupun pencurian.

Dengan asuransi kendaraan, hal-hal yang tidak bisa diprediksi bisa diantisipasi, lewat layanan perusahaan asuransi tersebut. Jadi, kerugiannya dapat diminimalisir sejak awal.

Selain bisa menikmati fitur Total Loss Only, melalui asuransi kendaraan pula kamu dapat menggunakan fitur All Risk.

Terus, dimana bisa membeli polis asuransi kendaraan?

Tentu saja di CekAja.com. Lewat layanan CekAja, kamu bisa langsung membandingkan ataupun membeli polis asuransi kendaraan dari mitra terbaik yang dimiliki, yaitu Asuransi Sinarmas dan Adira Insurance.

Syarat dan dokumen pendaftaran yang praktis sekaligus pengajuannya dilakukan secara online, bikin CekAja jadi salah satu portal finansial terbaik yang menjual berbagai produk terbaik.

Kemudian, diskon yang diberikan CekAja bertambah jadi 20 persen. Gimana, menguntungkan bukan?

Yuk, ajukan sekarang juga asuransi kendaraan di CekAja, dan nikmati seluruh manfaat perlindungannya untuk mobil kesayanganmu.