Tips Mengatasi Motor Mogok karena Banjir, Jangan Panik Dulu!
3 menit membacaAwal 2020, Jakarta dilanda banjir pasca hujan yang turun dengan intensitas tinggi. Kondisi seperti ini tentu saja merugikan masyarakat, karena berbagai aktivitas yang biasanya dilakukan dengan moda transportasi seperti motor menjadi terhambat. Maka dari itu, sebagai pemilik kendaraan roda dua, kamu juga harus mengetahui dan menerapkan tips mengatasi motor mogok karena banjir.
Memperbaiki motor pasca banjir sebetulnya enggak sesulit yang dibayangkan.
Selain membawa ke bengkel, kamu bisa mencoba mengutak-atik sendiri dengan beberapa tips berikut agar kendaraan yang dimiliki bisa kembali hidup seperti semula.
Tips Mengatasi Motor Mogok karena Banjir
Motor mogok di tengah banjir? Tenang saja, jangan panik! Sebab kamu hanya perlu mengikuti beberapa cara agar motor kembali hidup.
Yang terpenting jangan pernah langsung mencoba menyalakan mesinnya usai menerjang banjir.
Jika dipaksakan, ada kemungkinan motor akan mengalami kerusakan seperti konsleting pada jalur kelistrikan.
Namun berbeda kasusnya bila ketinggian air hanya sekitar 30 cm atau setengah ban.
Yang mana, kamu masih bisa melakukan upaya agar motor kembali hidup dengan terlebih dahulu memeriksa kondisi karburator.
Nah untuk mempermudah kamu dalam memahami tips mengatasi motor mogok karena banjir, berikut CekAja berikan ulasannya seperti yang dikutip dari berbagai sumber. Yuk, simak!
1. Periksa kondisi busi motor
Busi menjadi salah satu komponen utama yang terbilang sensitif pada motor.
Maka dari itu, saat menerapkan tips mengatasi motor mogok karena banjir, satu hal mendasar yang perlu dilakukan adalah cek kondisi busi.
Saat menerjang banjir, busi cenderung basah dan perlu segera dikeringkan.
Untuk itu, pengendara dihimbau agar tetap membawa kunci busi saat kondisi seperti itu terjadi secara tiba-tiba.
Gunakan kick starter setelah motor didiamkan selama beberapa saat. Lakukan cara ini berulang kali dan pasang kembali busi pada motor.
2. Periksa dan bersihkan filter karburator
Langkah selanjutnya adalah dengan memeriksa sekaligus membersihkan filter karburator.
Ini menjadi hal penting yang perlu kamu lakukan karena umumnya saringan udara tidak boleh terisi air.
Idealnya membersihkan filter karburator atau throttle body dilakukan di bengkel yang memiliki kompresor lengkap.
Namun bila kamu ingin mencoba membersihkannya sendiri di rumah, sebaiknya gunakan cairan pembersih khusus karburator.
Untuk membersihkan filter tersebut, kuras perlahan air dalam mangkuk karburator terlebih dulu dengan cara mengendurkan baut buangan bensin.
Kemudian buka karburator dari kotak filter dan semprotkan cairan pembersih ke lubang hisap udara.
3. Kuras tangki bensin
Motor yang mogok atau bahkan terendam banjir perlu penanganan khusus, terlebih bila ketinggian air sudah masuk ke dalam bagian tangki bensin.
Untuk menguras air, pertama-tama yang perlu kamu lakukan adalah dengan melepaskan bagian selang bensin, pelampung tangki dan fuel pump.
Kemudian buka baut dan buang sisa bensin yang ada di dalamnya sembari dikocok hingga kotoran yang ada di dalam tangka ikut terkuras.
4. Cek knalpot motor
Tips mengatasi motor mogok karena banjir berikutnya adalah dengan mengecek knalpot. Pasalnya, knalpot menjadi tempat pembuangan gas yang wajib terhindar dari air.
Jika kamu mengurangi gas ketika terjebak di genangan air, secara otomatis knalpot bakal menghisap air di sekitarnya.
Maka dari itu, untuk mengatasi permasalahan tersebut, kamu bisa men-standar tengah motormu dan posisikan ujung knalpot jauh lebih rendah.
5. Panaskan motor
Terakhir, dengan mencoba memanaskan motor setelah dinyalakan. Kamu bisa menggunakan manual starter atau mungkin kick starter secara berulang hingga motor menyala kembali.
(Baca Juga: Rajin Ganti Oli Bisa Jaga Kesehatan Dompet dan Mesin Motor)
Estimasi Biaya Perbaikan Motor setelah Terendam Banjir
Tips mengatasi motor mogok karena banjir sudah dibahas pada poin sebelumnya.
Kini, saatnya kamu mengetahui kisaran biaya servis di bengkel resmi, bila motor mengalami mogok alias sulit dihidupkan.
Menurut laman Otomotif Kompas, estimasi biaya perbaikan yang perlu dikeluarkan untuk pengguna motor sekitar Rp300 ribu.
Harga ini khusus perbaikan mesin motor dengan kategori ringan, yang mana kerusakannya hanya terletak pada oli yang bercampur dengan air di bak mesin motor.
Sementara untuk kategori kerusakan berat adalah saat mesin motor tak lagi terdengar halus ketika di starter.
Ini berarti ada kerusakan lainnya pada komponen motor, yang harus ditindaklanjuti dengan biaya perbaikan kira-kira sekitar Rp1,3 juta.
Nah, itulah tips mengatasi motor mogok karena banjir hingga estimasi biaya perbaikannya.
Dalam kondisi apapun, selalu lindungi kendaraanmu, baik itu motor maupun mobil dengan asuransi kendaraan yang disediakan oleh CekAja.com.
