10 Cara Edukasi Kebersihan Kepada Anak yang Penting Dilakukan

Dari sekian banyak anak-anak, mungkin hanya segelintir yang memiliki kesadaran untuk menjaga kebersihan, baik itu kebersihan diri atau pun kebersihan lingkungan. Oleh karena itu, memberikan edukasi kebersihan kepada anak rasanya perlu dilakukan.

10 Cara Edukasi Kebersihan Kepada Anak yang Penting Dilakukan

Sejatinya, edukasi kebersihan kepada anak tidak hanya berguna untuk meningkatkan kesadaran anak akan kebersihan saja, tetapi juga berguna agar anak-anak belajar tentang tanggung jawab terhadap diri sendiri serta terhindar dari berbagai jenis penyakit.

Maka dari itu, pada kesempatan kali ini CekAja.com akan membahas 10 cara edukasi kebersihan kepada anak, yang penting dilakukan oleh orang tua maupun pihak sekolah beserta alasan pentingnya menjaga kebersihan.

10 Cara Edukasi Kebersihan Kepada Anak

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, sejatinya ada 10 cara edukasi kebersihan kepada anak yang bisa diterapkan oleh para orang tua atau pun pihak sekolah. Lantas, apa saja 10 cara tersebut? Berikut ulasannya!

1. Menyediakan media pembuangan sampah

Cara edukasi kebersihan kepada anak yang pertama adalah melalui penyediaan media pembuangan sampah berupa tempat sampah. Dengan begitu, kamu bisa mulai mengajari anak untuk tidak membuang sampah sembarangan.

Alangkah lebih baik jika kamu menyediakan dua jenis tempat sampah, yaitu organik dan non-organik. Dua jenis tempat sampah tersebut berguna bagi anak-anak untuk belajar mengenai perbedaan jenis sampah dan penggolongannya.

Selain itu, kamu juga bisa memberikan tanda pada tempat sampah berupa gambar-gambar, untuk mempermudah proses belajar anak. Jika hal ini dilakukan secara rutin, maka anak-anak akan terbiasa untuk tidak membuang sampah sembarangan.

2. Memberikan contoh baik

Edukasi kebersihan kepada anak yang bisa kamu lakukan selanjutnya adalah dengan memberikan contoh baik kepada anak.

Sejatinya, anak-anak akan lebih senang untuk meniru suatu perbuatan dibandingkan diberi pemahaman secara lisan.

Maka dari itu, ketika mengajarkan anak untuk membuang sampah pada tempatnya, kamu pun harus membiasakan diri untuk melakukan hal yang serupa.

Dengan begitu, anak-anak akan meniru apa yang kamu lakukan, yaitu membuang sampah pada tempatnya.

Salah satu cara yang bisa kamu lakukan yaitu dengan memungut sampah yang tercecer di lingkungan mu. Misalnya seperti sampah bekas makanan atau minuman yang jatuh di sekitar pekarangan rumah atau sekolah mu.

Kamu bisa menyelipkan nasihat atau arahan sambil kepada anak-anak untuk melakukan hal yang serupa dengan yang sedang kamu lakukan saat itu, yaitu mengambil sampah yang berceceran.

3. Membiasakan diri untuk saling mengingatkan

Hal ketiga yang bisa kamu lakukan dalam mengedukasi anak tentang kebersihan, yaitu membiasakan anak untuk saling mengingatkan.

Caranya yaitu dengan memberikan pemahaman, bahwa kebersihan lingkungan sekolah atau pun rumah merupakan tanggung jawab bersama.

Dengan pemahaman tersebut, nantinya anak akan lebih mengerti bahwa kebersihan lingkungan perlu dijaga dan menjadi tanggung jawab bersama bukan tanggung jawab perseorangan.

Selain itu, kamu juga perlu menghimbau anak-anak untuk saling mengingatkan jika ada temannya yang lupa untuk membuang sampah pada tempatnya.

(Baca Juga: Bisnis Buku Edukasi Anak, Salah Satu Peluang Usaha Yang Potensial)

4. Memperhatikan dan menjaga kebersihan toilet

Memperhatikan dan menjaga kebersihan toilet juga menjadi salah satu cara edukasi kebersihan kepada anak yang bisa kamu terapkan. Sebab, tidak dapat disangkal jika toilet menjadi tolak ukur kebersihan suatu tempat.

Jika diaplikasikan dalam lingkup sekolah, suatu lingkungan sekolah akan dinilai bersih dan terawat jika toilet yang dimiliki sekolah tersebut bersih dan nyaman saat digunakan. Begitu pula dengan tempat-tempat lainnya.

Sedangkan, jika toilet di sekolah tersebut kotor dan memiliki bau tidak sedap, maka sudah bisa dipastikan bahwa lingkungan sekolah kotor dan tidak terawat. Oleh karena itu, selalu ingatkan anak-anak untuk menjaga kebersihan toilet dimana pun ia berada.

Cara yang perlu anak-anak lakukan pun sangat mudah, yaitu dengan menyiram toilet hingga bersih setelah digunakan. Kemudian, cuci tangan dengan bersih sesaat setelah keluar toilet.

5. Berikan pemahaman tentang risiko jika tidak menjaga kebersihan

Kelima yaitu dengan memberikan pemahaman tentang risiko yang akan anak-anak dapatkan, jika tidak menjaga kebersihan.

Biasanya, orang cenderung akan lebih menjaga dan melindungi diri apabila sudah mengetahui risiko dari suatu kecerobohan, termasuk anak-anak.

Begitu pula dengan menjaga kebersihan, anak-anak akan lebih merawat dan melindungi diri jika sudah mengetahui risiko yang akan muncul apabila tidak menjaga kebersihan, yaitu akan timbul beragam jenis penyakit.

Misalnya seperti, gatal-gatal, penyakit kulit atau penyakit lainnya yang mungkin akan menyerang mu.

Untuk itu, menjaga kebersihan sangat penting dilakukan, tidak hanya untuk lingkungan, tetapi juga untuk kebersihan dirimu sendiri.

6. Menyediakan media untuk anak-anak berkreasi

Cara edukasi kebersihan kepada anak yang keenam adalah dengan menyediakan media untuk anak-anak berkreasi. Seperti yang diketahui, anak-anak gemar sekali mencoret-coret tembok.

Mulai dari menggambar menggunakan pensil hingga mewarnainya menggunakan crayon atau pensil warna. Nah, untuk mengatasi hal tersebut, kamu bisa menyediakan satu dinding khusus untuk anak-anak menggambar dan mewarnai sesuai keinginannya.

Dengan begitu, daya kreatifitas anak akan tertampung di media yang sudah disediakan dan anak tidak akan lagi menggambar dan mewarnai di tempat lainnya.

Terlebih, dinding tersebut akan memiliki nilai seni dan kenangan tersendiri nantinya. Namun, kamu perlu memberi pemahaman terlebih dahulu kepada anak terkait letak dinding yang akan dijadikan media anak-anak untuk berkreasi.

7. Membersihkan ruang kelas secara rutin

Cara edukasi berikutnya adalah dengan membersihkan ruang kelas secara rutin. Melalui kegiatan ini, anak-anak dapat belajar bertanggung jawab dan bekerjasama dengan teman-teman kelasnya.

Pihak sekolah, khususnya guru bisa membuat jadwal rutin untuk kegiatan bersih-bersih ruang kelas ini. Selain itu, guru juga perlu membagi seluruh murid dalam kelas ke dalam lima kelompok.

Setiap kelompoknya nanti akan bertugas membersihkan ruang kelas, sesuai dengan hari yang sudah ditentukan.

Adanya pembagian kelompok seperti ini membuat anak-anak akan lebih bersemangat untuk bersih-bersih ruang kelas, sebab dilakukan bersama-sama.

8. Menjaga keindahan dan keasrian lingkungan

Cara edukasi kebersihan kepada anak yang kedelapan adalah menjaga keindahan dan keasrian lingkungan. Ajak anak-anak untuk menanam tumbuhan atau pohon-pohonan di lingkungan rumah atau pun sekolah.

Dengan begitu, lingkungan mu tidak hanya menjadi asri, tetapi juga sedap dipandang. Terlebih, anak-anak akan lebih menjaga dan merawat tanaman yang mereka tanam.

9. Berikan pujian sebagai apresiasi

Satu hal ini rasanya tidak boleh dilewatkan oleh para orang tua atau pun pihak sekolah, yaitu memberikan pujian kepada anak sebagai apresiasi atas usahanya.

Meskipun, bagi beberapa pakar hal ini tidak boleh dilakukan, karena akan membuat anak menjadi berpuas diri.

Namun nyatanya, memberikan pujian menjadi hal positif yang diterima anak. Sebab, anak akan merasa bahwa usaha dan kerja kerasnya dihargai. Maka dari itu, jangan sungkan apabila kamu ingin memberikan pujian kepada anak mu.

10. Melakukannya secara konsisten

Hal terakhir yang wajib kamu lakukan adalah melakukan semua cara edukasi kebersihan kepada anak secara konsisten. Pasalnya, kebiasaan tidak dapat dibentuk hanya dalam waktu yang singkat.

Kamu perlu melakukan hal-hal tersebut secara rutin dalam waktu yang lama. Jika kamu konsisten melakukannya, maka hal-hal tersebut akan menjadi gaya hidup untuk anak-anak. Apabila sudah menjadi gaya hidup, maka anak tidak akan pernah lupa seumur hidupnya.

(Baca Juga: Ketahui Cara Tepat Menangani Anak Autis)

Alasan Memberikan Edukasi Kebersihan Kepada Anak

Nah, pada pembahasan sebelumnya kamu sudah mengetahui 10 cara edukasi kebersihan kepada anak. Namun, apakah sebenarnya kamu tahu alasan dibalik pentingnya memberikan edukasi kebersihan kepada anak?

Oleh karena itu, di bawah ini CekAja.com telah merangkum beberapa alasan pentingnya memberikan edukasi kebersihan kepada anak khusus untuk kamu. Yuk, simak bersama-sama!

  • Memberikan energi yang positif

Memberikan edukasi kebersihan kepada anak sangat penting dilakukan karena akan memberikan energi yang positif untuk tubuh.

Pasalnya, kondisi tubuh yang bersih akan menghasilkan pikiran yang positif, sehingga kamu dapat bekerja aktif dan baik.

  • Menumbuhkan kepribadian yang baik

Memberikan edukasi kebersihan kepada anak juga mampu menumbuhkan kepribadian yang baik. Kepribadian tersebut tentunya tumbuh dari kebiasaan-kebiasaan baik yang sudah dilakukan sejak kecil, salah satunya adalah dengan menjaga kebersihan.

  • Terhindar dari penyakit

Melalui edukasi kebersihan yang diberikan sejak dini, anak akan lebih sadar akan pentingnya menjaga kebersihan.

Sebab, jika diri dan lingkungan mu kotor, hal tersebut justru akan mengundang para kuman dan penyakit.

Oleh karena itu, edukasi kebersihan sangat penting dilakukan, agar anak-anak dapat menjaga dan merawat tubuh dan lingkungan mereka dengan baik, sehingga terhindar dari segala jenis penyakit.

Namun rasanya menjaga kebersihan saja tidak cukup, kamu juga perlu melindungi diri dengan asuransi kesehatan. Di mana, asuransi kesehatan akan menjamin kesehatan dirimu.

Jika belum memiliki asuransi kesehatan, jangan khawatir. Kini kamu bisa mengajukannya dengan mudah dan proses yang cepat hanya di CekAja.com. Jadi, tunggu apalagi? Yuk, ajukan sekarang!