Fakta Mencengangkan Dibalik Gempa Besar Filipina
3 menit membacaTahun 2019 belum lama berjalan, tetapi sudah banyak kejadian yang membuat masyarakat dunia berduka. Setelah aksi terorisme yang melanda Selandia Baru dan Sri Lanka, kali ini masyarakat Filipina turut berduka karena gempa bumi besar yang melanda negaranya.
Guncangan berkekuatan 6,3 Skala Richter (SR) pada Senin (22/4) telah menghancurkan beberapa gedung tinggi di kota Manila dan membuat panik sebagian besar masyarakat yang tengah beraktivitas. Terhitung ada 8 orang yang tewas, 24 orang yang masih dinyatakan hilang dibalik reruntuhan bangunan dengan puluhan orang lainnya mengalami luka-luka.
Namun ternyata tidak sampai disitu saja. Belum selesai seluruh korban di evakuasi, Filipina kembali diguncang gempa susulan 6,5 SR pada hari Selasa (23/4) pada pukul 13.37 waktu setempat. Hingga hari ini, kegiatan evakuasi para korban gempa masih terus berjalan. Berikut beberapa fakta yang mengiringinya:
-
Terletak di ‘Cincin Api’ Pasifik
Sama halnya dengan Jepang, Filipina juga terletak di kawasan ‘Cincin Api’ Pasifik. Negara tersebut dikelilingi dengan kawasan gugusan gunung berapi dan patahan bumi yang terbentang melalui Asia Tenggara dan melintasi cekungan Pasifik sehingga membuat di negara tersebut rawan terjadi gempa bumi.
-
Berguncang 2 Hari
Guncangan pertama pada awal pekan ini berpusat di Gutad, Filipina Tengah dengan kekuatan 6,3 SR. Sedangkan guncangan kedua terjadi sehari setelahnya dengan kekuatan yang lebih besar, yaitu 6,5 SR yang berpusat di Pulau Samar, Kepulauan Visayas, Filipina Tengah.
(Baca juga: Serba-serbi Asuransi Gempa Bumi)
Namun, sebelum guncangan kedua dirasakan, ternyata sempat terjadi sekitar 400 gempa kecil pada hari Senin itu. Berdasarkan kesaksian masyarakat setempat, guncangan kedua memiliki dampak yang lebih besar dan merubuhkan sebagian gedung pencakar langit dan rumah-rumah warga yang berada di lokasi.
-
Air kolam renang di atap apartemen tumpah
Saking kuatnya gempa yang melanda Filipina membuat air kolam renang yang terletak di Apartemen Anchor Skysuites, tumpah. Tentu saja hal ini mengejutkan sebagian masyarakat yang tengah berada di lokasi menyaksikan ‘air terjun’ dadakan ini. Bahkan video yang diabadikan oleh salah satu warga menjadi viral di media sosial.
-
Evakuasi masih terus berjalan
Hingga hari ini, evakuasi masih terus dijalankan oleh tim penyelamat Filipina yang turut dibantu relawan Palang Merah, tentara, polisi, dan anjing pelacak. Seiring berjalannya waktu, korban-korban semakin banyak ditemukan dibalik reruntuhan bangunan dan masih banyak pula yang belum ditemukan.
Selain rumah-rumah warga, tim yang bertugas juga turut melakukan evakuasi di gedung perkantoran dan di beberapa sekolah. Otoritas Filipina memasukkan tabung oranye besar ke dalam puing-puing untuk meniupkan oksigen dengan harapan agar orang-orang yang masih terperangkap di dalam reruntuhan dapat bernapas.
-
Rutin diguncang gempa
Dengan lokasinya yang berada di kawasan ‘Cincin Api’, gempa bumi seperti ini bukanlah yang pertama kali melanda Filipina. Sebelumnya, pada Rabu (6/3), Filipina sempat mengalami guncangan berkekuatan 5,8 SR yang berpusat di Mindanao. Sedangkan pada 29 Desember 2018, guncangan yang lebih dahsyat dengan kekuatan 7,2 SR juga sempat melanda lokasi yang sama.
Pentingnya Asuransi Jiwa
Tidak ada yang pernah menduga kapan bencana alam akan terjadi. Hal inilah yang seharusnya menjadi pelajaran bagi masyarakat untuk mengantisipasi hal yang tidak terduga, seperti melindungi diri dengan asuransi jiwa.
Namun sayangnya, saat ini masih banyak masyarakat yang belum menganggap penting memiliki asuransi jiwa. Alasan utamanya adalah karena besarnya premi yang harus dibayar. Padahal, biaya yang kamu bayar mungkin belum akan terasa saat ini, tetapi akan sangat bermanfaat di masa depan kelak.
Berikut beberapa alasan penting mengapa kamu harus memiliki asuransi jiwa:
1. Pengobatan
Asuransi jiwa dapat diumpamakan seperti ‘sedia payung sebelum hujan’. Kamu harus selalu mengantisipasi atau berjaga-jaga sebelum suatu hal terjadi. Jika suatu kecelakan atau bencana alam terjadi, tentu akan ada biaya-biaya yang harus dikeluarkan, seperti biaya Rumah Sakit, pengobatan dan sebagainya.
(Baca juga: Cek Fakta Mengejutkan Gempa dan Tsunami di Sulawesi Tengah!)
Disinilah peran penting dari asuransi jiwa yang akan membantu dalam meng-cover biaya-biaya yang kamu keluarkan untuk mendapat pengobatan.
2. Santunan kematian
Dengan memiliki asuransi jiwa, setiap keluarga yang baru saja kehilangan anggota keluarganya akan mendapatkan santunan dari manfaat premi yang dijanjikan. Dana tersebut bisa digunakan untuk membiayai kebutuhan sehari-hari setelah ditinggalkan orang yang kamu sayangi.
3. Investasi
Asuransi jiwa juga dapat dijadikan sebagai salah satu instrumen investasi. Berbeda dengan menabung di bank yang sering kali terkena dampak inflasi dan uang ATM yang secara tidak sadar sering diambil, melalui asuransi jiwa kamu bisa mulai belajar untuk lebih disiplin dan bertanggung jawab dalam mengatur keuangan. Pada saatnya, premi asuransi yang digabungkan dengan manfaat investasi itu dapat digunakan untuk berbagai kebutuhan, seperti membeli mobil, rumah, dan lainnya.
Bagi kamu yang belum melindungi diri dengan asuransi, pilih asuransi jiwa terbaik sesuai dengan kebutuhan melalui CekAja.com.