Jenis-jenis Tanaman Herbal yang Aman untuk Bayi, Apa Saja sih?

Ibu, tahukan kamu tedapat tanaman herbal yang baik untuk bayi di kala sakit? Jika belum tahu, yuk simak artikel di bawah ini

Jenis-jenis Tanaman Herbal yang Aman untuk Bayi, Apa Saja sih?

Tanaman herbal hingga kini masih dijadikan alternatif pengobatan segala kalangan usia di Indonesia. Khasiat yang dikandung tanaman herbal juga tak kalah dengan obat generik pada umumnya bahkan cenderung lebih aman. Untuk itu, yuk simak daftar tanaman herbal yang aman untuk bayi di bawah!

Tanaman Herbal yang Aman untuk Bayi

1. Tanaman Jarak

Tanaman Jarak - Jenis-jenis Tanaman Herbal yang Aman untuk Bayi

Daftar tanaman herbal yang pertama adalah tanaman jarak yang seluruh bagian tanamannya memiliki khasiat baik untuk tubuh.

Tanaman jarak ini memiliki senyawa quercetin dan astragalin yang aman untuk bayi dan juga ampuh mengobati demam, perut kembung, iritas, diare, serta masuk angin.

2. Bunga Belimbing Wuluh

Bunga Belimbing Wuluh - Jenis-jenis Tanaman Herbal yang Aman untuk Bayi

Bunga belimbing wuluh diyakini dapat menyembuhkan sariawan serta batuk. Tak hanya itu, belimbing wuluh juga dapat bermanfaat untuk menghambat pertumbuhan bakteri Salmonella typhi.

Untuk menggunakannya, kamu cukup merebus bunga belimbing wuluh dalam air mendidih kemudian minumkan air rebusan pada buah hati.

(Baca Juga: 9 Jenis Imunisasi untuk Bayi hingga 1 Tahun)

3. Jahe

Jahe - Jenis-jenis Tanaman Herbal yang Aman untuk Bayi

Tanaman herbal selanjutnya menyimpan segudang zat gizi baik bagi tubuh. Mulai dari serta, protein, potassium, vitamin C, magnesium, hingga vitamin B6. Jahe juga dapat dimanfaatkan sebagai obat pilek atau batuk kering.

4. Kunyit

Kunyit - Jenis-jenis Tanaman Herbal yang Aman untuk Bayi

Masih satu keluarga dengan jahe, kunyit juga merupakan tanaman herbal bermanfaat yang dilengkapi senyawa kurkumin.

Kurkumin sendiri dipercaya memiliki sifat anti-virus, anti–bakteri, serta antioksidan yang dapat melindungi dan melawan banyak penyakit.

Namun, ramuan kunyit tidak boleh diberikan kepada bayi yang masih diberikan ASI eksklusif! Kunyit baru boleh diperkenalkan ketika bayi sudah menginjak usia 6 bulan ke atas.

5. Kencur

Kencur - Jenis-jenis Tanaman Herbal yang Aman untuk Bayi

Tanaman herbal yang aman untuk bayi selanjutnya adalah kencur yang biasa digunakan sebagai obat masuk angin, perut kembung, dan obat batuk.

Namun yang perlu digaris bawahi, ramuan kencur ini baru bisa dikonsumsi oleh bayi saat usianya sudah di atas 6 bulan.

6. Daun Pegagan

Daun Pegagan - Jenis-jenis Tanaman Herbal yang Aman untuk Bayi

Daun pegagan ini sering dijadikan sebagai racikan produk kecantikan. Tapi tak hanya itu, daun pegagang dapat kamu manfaatkan sebagai obat penyakit campak. Tanaman yang satu ini merupakan tanaman liar yang banyak ditemukan di pinggiran sungai.

7. Daun Kelor

Daun Kelor - Jenis-jenis Tanaman Herbal yang Aman untuk Bayi

Tanaman herbal aman untuk bayi yang terakhir adalah daun kelor yang memiliki banyak khasiat baik. Pada bayi, daun kelor berkhasiat untuk menyehatkan penglihatan, meningkatkan metabolisme, hingga memenuhi asupan nutrisi.

Daun kelor ini juga dapat diolah menjadi sayuran bening atau dipadukan dengan sup ayam untuk buah hati.

(Baca Juga: Tahap Perkembangan Bayi Usia 0-12 Bulan)

Nah itu dia informasi mengenai jenis-jenis tanaman herbal yang aman untuk bayi. Meski bermanfaat, sebaiknya kamu tetap berkonsultasi pada dokter terlebih dahulu ya!

Jangan lupa pula untuk memiliki tabungan dana darurat untuk segala kebutuhan sikecil. Belum memiliki rekening terpisah untuk buah hati? Yuk buat di CekAja.com. Berikut rekomendasinya:

Karena di sana, proses pengajuannya sangat mudah, cepat dan aman, sebab CekAja.com sudah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Jadi, tunggu apalagi? Yuk, ajukan pembuatan tabungan melalui CekAja.com sekarang juga.