Mengenal Operasi Lasik: Mulai dari Manfaat, Risiko, Hingga Biaya yang Dibutuhkan

Melakukan operasi lasik saat ini bukan hal yang asing lagi, tetapi, sebelum melakukannya, kamu perlu mengenal operasi lasik terlebih dahulu. Untuk mengenal operasi lasik tersebut, yuk simak bahasan berikut ini!

Mengenal Operasi Lasik: Mulai dari Manfaat, Risiko, Hingga Biaya yang Dibutuhkan

Mengenal Operasi Lasik

Memiliki masalah penglihatan tentu mengganggu bagi penderitanya. Umumnya, pada penderita akan menggunakan kacamata atau kontak lens sebagai solusi dan alat bantu penglihatan.

Tetapi, bagi sebagian orang, memakai kacamata atau kontak lens ini dirasa cukup melelahkan. Sehingga, beberapa mulai beralih untuk melakukan operasi, sebagai upaya memperbaiki gangguan penglihatan yang diderita.

Salah satu operasi yang bisa dilakukan adalah Laser-assisted in-situ keratomileusis atau Lasik. Operasi ini memiliki tujuan untuk menangani kesalahan bias dengan memperbaiki bentuk kornea.

Pada operasi lasik, menggunakan alat bernama mikrokeratom, atau semacam pisau elektrik. Nantinya, mikrokeratom akan digunakan untuk membuka lapisan permukaan kornea mata.

Kemudian, lapisan kornea akan dihilangkan dengan menggunakan laser. Setelah itu, lapisan permukaan kornea yang di buka (flap) akan dikembalikan ke posisi semua.

Operasi lasik ini memiliki tingkat keberhasilan yang lebih dari 90 persen. Hal ini lah yang membuat sebagian orang tertarik dalam melakukan operasi lasik.

Meski mampu mengobati masalah gangguan penglihatan, operasi lasik tidak bisa dilakukan pada semua jenis gangguan penglihatan. Beberapa gangguan yang bisa dilakukan operasi lasik seperti, rabun jauh, rabun dekat, atau mata silinder.

Manfaat dan Keuntungan Operasi Lasik

Setelah mengenal operasi lasik secara singkat seperti bahasan di atas, kamu juga perlu mengetahui beberapa manfaat dan keuntungan operasi lasik berikut ini yang bisa kamu rasakan.

Menghilangkan Ketergantungan Alat Bantu Penglihatan

Melakukan operasi lasik akan memperbaiki kerusakan pada mata, sehingga penderita tidak lagi membutuhkan alat bantu penglihatan seperti kacamata atau kontak lens. Sebab, mata yang sebelumnya sakit akan kembali sehat dan bisa melihat dengan sempurna.

Meski begitu, hasil ini akan berbeda pada setiap orang tergantung pada kondisi medis masing-masing. Beberapa masih harus memakai alat bantu penglihatan, atau bahkan memerlukan operasi lanjutan.

Waktu operasi dan Penyembuhan yang Singkat

Seiring berkembangnya teknologi, operasi lasik memerlukan waktu yang cukup singkat bahkan tidak sampai 60 menit. Tidak hanya itu, waktu penyembuhan dari operasi lasik pun cukup singkat.

Meski waktu penyembuhan yang cepat, penglihatan pasien pasca operasi belum langsung normal. Perlu waktu hingga 2 sampai 3 bulan.

Ada beberapa hal yang bisa dilakukan pasien agar mempercepat penyembuhan, seperti, tidak menggosok mata dengan kasar, memakai perlindungan mata, hingga rutin memeriksa ke dokter dan meminum obat dari dokter secara teratur.

Mengurangi Alergi Pemakaian Kontak Lens

Memiliki mata yang sensitif tentu akan mengalami beberapa kesulitan ketika menggunakan kontak lens. Selain itu, menggunakan kontak lens terlalu lama dan tidak menjaga kebersihan kontak les dapat menyebabkan mata menjadi sensitif dan juga menimbulkan alergi.

(Baca Juga: 11 Cara Mengatasi Mata Kedutan yang Aman)

Risiko Operasi Lasik

Meski, memiliki banyak manfaat dan tingkat keberhasilan lebih dari 90 persen, operasi lasik masih memiliki risiko atau efek samping yang mungkin dialami oleh pasien.

Beberapa risiko tersebut sebagai berikut:

  • Mata kering dan gatal
  • Mucul lingkaran cahaya di sekitar objek penglihatan
  • Mata menjadi lebih sensitif terhadap cahaya
  • Muncul memar kecil di mata
  • Astigmatisme, yang disebabkan oleh pengangkatan jaringan yang tidak merata
  • Regresi, ketika penglihatan awal yang sudah jelas dan tajam setelah tindakan lasik, kemudian perlahan-lahan kembali ke gangguan penglihatan semula seperti sebelum dilakukan lasik.
  • Masalah flap, seperti peradangan, infeksi, sobek, atau pergeseran flap.

Syarat Operasi Lasik

Sebelum memulai operasi lasik, kamu perlu mengetahui beberapa persyaratan yang perlu dipenuhi. Pasalnya, tidak semua orang bisa melakukan operasi lasik.

Beberapa persyaratan itu, sebagai berikut:

  • Berusia diatas 18 tahun
  • Ketebalan kornea yang sesuai, di atas 500 mikron
  • Tidak sedang hamil atau menyusui
  • Miopa mulai dari -1.00 hingga -14.00
  • Astigmatisme kurang dari 6.00
  • Hypermetropia +1.00 hingga +6.00
  • Tidak memiliki penyakit mata

Setelah memenuhi semua persyaratan tersebut, kamu bisa langsung memulai dan mengikuti semua prosedur operasi lasik.

Tetapi, jika kamu memiliki kondisi mata seperti di bawah ini, maka tidak disarankan untuk menjalani operasi lasik, yaitu:

  • Mengidap glukoma
  • Beberapa penyakit mata, salah satunya seperti Uveitis atau radang mata
  • Keratoconus (penyakit kornea degeneratif)
  • Katarak
  • Penyakit Retinal
  • Luka pada mata atau operasi mata sebelumnya

(Baca Juga: 8 Cara Mengobati Mata Silinder)

Kartu Kredit untuk Operasi Lasik

Nah, itu dia beberapa informasi yang sudah kamu ketahui terkait operasi lasik. Dengan begitu, kamu mungkin sedikit lebih mengenal operasi lasik.

Kamu juga mungkin semakin tertarik untuk melakukan operasi lasik. Sebelum melakukan operasi tersebut, kamu juga perlu mempersiapkan biaya operasi.

Umumnya kisaran harga operasi lasik mulai dari Rp10 juta hingga lebih dari Rp25 juta. Harga ini dapat berbeda tergantung pada jenis operasi lasik yang digunakan, dan juga tempat atau lokasi rumah sakit.

Harga operasi lasik tersebut, tentu bukanlah biaya yang murah. Tetapi, jika dana yang kamu miliki belum mencukupi, maka kamu bisa memanfaatkan kartu kredit untuk biaya operasi lasik.

Kartu kredit memberikan banyak manfaat, sebelum memanfaatkannya, kamu perlu memiliki kartu kredit terlebih dahulu.

Saat ini, ada banyak jenis produk kartu kredit dengan limit yang beragam dan memberikan banyak penawaran menarik. Banyaknya jenis kartu kredit ini tentu bisa membuat kamu bingung dalam memilihnya.

Tetapi, tidak perlu bingung lagi, untuk melakukan perbandingan kartu kredit, kamu bisa lakukan melalui CekAja.com

Tidak hanya itu, kamu juga bisa langsung melakukan pengajuan kartu kredit melalui CekAja.com yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan finansial.

Pengajuan melalui CekAja.com terbilang cukup cepat, mudah, dan juga aman. Sebab, CekAja.com sudah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Jadi, tunggu apalagi? Yuk segera ajukan kartu kredit pilihan kamu melalui CekAja.com!