Menikah Bisa Bikin Kamu Kaya Asalkan Ikuti 9 Hal Ini
3 menit membaca
Banyak anak muda Indonesia yang takut menikah karena alasan belum punya dana atau siap secara finansial. Mungkin, kamu salah satunya?
Padahal, ada banyak cara mendapatkan pinjaman dana tunai untuk melangsungkan pernikahan. Lagipula, dengan menikah tujuan finansial yang kamu cita-citakan justru lebih mudah untuk dicapai.
Alasannya selain mendapatkan teman hidup yang bisa mendukungmu mencapai segala hal. Bahkan, pernikahan juga bisa membuat seseorang lebih fokus. Berikut adalah penjelasan selengkapnya:
Rutin berdiskusi soal uang
Meski uang adalah topik yang sensitif, percakapan tentang uang sangat penting bagi pasangan. Tak jarang perceraian yang disebabkan oleh pertengkaran soal uang. Namun, pasangan yang pintar akan membicarakan uang sepanjang waktu. Bahkan mereka telah membicarakannya jauh-jauh hari ketika melakukan 10 Cara Anti Bangkrut dalam Persiapan Pernikahan.
Pasalnya, melalui percakapan tersebut, masing-masing bisa memahami latar belakang keuangan pasangan. Bisa mencari tahu apa yang dirasakan pasangan tentang uang, dan apa yang menjadi tujuan hidupnya. Selain itu, kita juga akan memahami setiap keputusan keuangan yang dibuat pasangan.
Cobalah mendiskusikan secara lebih konkret seperti siapa yang bertanggung jawab membayar tagihan, atau apakah kalian akan membuat rekening bersama. Jika hal-hal semacam itu tidak dibicarakan dengan baik, perselisihan bisa saja timbul.
(Baca:[c88-article id=”94825″ title=”Empat Kesalahan yang Bisa Bikin Bisnismu Gagal” text=”Empat Kesalahan yang Bisa Bikin Bisnismu Gagal”])
Tuliskan tujuan spesifik setelah menikah
Langkah pertama untuk mencapai sesuatu adalah mengetahui secara tegas apa yang kamu harapkan. Karena kamu sudah menikah, coba tentukan apa yang kamu dan pasangan inginkan? Mungkin kalian menginginkan mobil baru atau bahkan keliling dunia bersama.
Buatlah tujuan yang spesifik, rinci beserta tenggat waktunya. Banyak orang mampu menjadi kaya karena menuliskan tujuan keuangan mereka. Itu fakta. Penelitian demi penelitian menyebutkan bahwa menuliskan tujuan membuatnya lebih mungkin untuk tercapai. Karena itu, segera tuliskan tujuan-tujuan kalian.
Buatlah rencana keuangan bersama pasangan
Gagal merencanakan sama artinya dengan merencanakan kegagalan. Penting sekali membuat rencana keuangan tertulis seperti catatan kekayaan bersih, aset, kewajiban, daftar investasi, hingga utang yang kalian miliki. Pantau catatan tersebut setiap jangka waktu tertentu, dengan cara meninjau portofolio investasi dan rencana keuangan secara umum.
Periksa kebiasaan belanja masing-masing pasangan
Cara paling mudah untuk menjadi kaya adalah menyimpan lebih banyak dengan mengurangi pengeluaran. Hal ini lebih sulit untuk dikerjakan dibanding diucapkan.
Memang mudah membuang uang untuk hal-hal kecil yang sebenarnya tidak penting. Padahal jika uang untuk pengeluaran tersebut dikumpulkan akan memperlihatkan angka yang lumayan.
(Baca juga: Ini Mobil Baru yang Bisa Dibeli Cukup dengan Rp 20 jutaan)
Untuk menciptakan kesadaran, cobalah tantangan ala David Bach. Caranya, lacak pengeluaran selama tujuh hari dan tuliskan. Setelah itu, analisis daftar itu bersama pasangan. Coba sharing pengeluaran mana yang seharusnya bisa dipangkas. Kamu akan menemukan tambahan uang yang lumayan untuk ditabung atau diinvestasikan.
Sisihkan penghasilan
Jika tidak menyisihkan penghasilan untuk masa depan, kalian akan mengalami masalah. Tidak perlu memulai dengan jumlah banyak sekaligus. Lakukan dari jumlah yang kecil dan tingkatkan secara berkala. Lama kelamaan, kalian akan terbiasa hidup dengan hemat.
Siapkan dana darurat
Hari-hari tidak selalu berjalan sesuai rencana. Siapapun bisa kehilangan pekerjaan, bisnis bisa naik turun, dan seorang pencari nafkah bisa sakit. Kamu selalu berharap yang terbaik, tetapi mempersiapkan diri untuk kondisi terburuk dengan dana darurat adalah tindakan yang bijak.
Berani bermimpi
Bermimpi bukan hanya untuk anak-anak. Cobalah pikirkan tentang hal-hal besar, menyenangkan, dan gila. Setiap orang dewasa layak bermimpi. Banyak orang yang tidak mengubah kebiasaan belanja dan tidak menabung karena tidak termotivasi. Ada juga yang berhenti bermimpi karena tidak punya uang untuk mewujudkannya.
Padahal, Mimpi adalah motivator yang hebat. Kamu bisa mewujudkan impian dengan hanya menyisihkan sekian persen dari gajimu. Misalnya, dengan menyisihkan 3% penghasilan setiap bulan untuk merealisasikan mimpi.
Bijak memperlakukan utang
Kamu tidak mau kan ditolak saat mengajukan kredit bersama pasangan karena riwayat kredit yang buruk? Segera bayar utang dan cicilan sebelum jatuh tempo.
(Baca juga: Hal Penting yang Sering Dilupakan Orang Saat Mengejar Karier)
Simpan untuk anak-anak
Cara terbaik untuk mempersiapkannya adalah dengan menyisihkan uang sedini mungkin. Begitu anakmu lahir, segera sisihkan dana untuk masa depannya. Pastikan juga orang tua tidak menjadi beban mereka di masa depan.
Butuh pinjaman dana tunai untuk kebutuhan mendesak? Ajukan Kredit Tanpa Agunan (KTA) sekarang juga di CekAja!