Perbedaan Kartu Kredit Bisnis dan Korporat
4 menit membacaJika kamu pikir bahwa kartu kredit hanya untuk kebutuhan konsumtif, kamu salah! Kamu sendiri sudah tahu belum, kalau ada jenis kartu kredit bisnis dan korporat. Hmm, kira-kira apa perbedaan kartu kredit bisnis dan korporat?
Seperti yang kita tahu, bahwa kartu kredit sendiri adalah alat pembayaran, yang bisa membantu nasabah untuk mempermudah segala urusan keuangan.Tapi, lebih dikenal dengan urusan yang sifatnya konsumtif.
Tapi, ternyata ada kartu kredit yang memang bisa dimanfaatkan untuk menunjang produktivitas seperti berbisnis atau urusan kantor!
Biasanya, kartu kredit ini diberikan kepada karyawan yang bekerja di divisi tertentu, misalnya seperti sekretaris, finance, atau general affair.
Karena, di setiap perusahaan pasti memiliki pengeluaran yang ditujukan untuk tujuan bisnis perusahaan, misalnya seperti kunjungan bisnis, perjalanan, pembelian ATK, dan lainnya.
Sehingga, dana yang dikeluarkan bukan dari kantong karyawan, melainkan berasal dari kas kantor. Tapi, sama-sama ditujukan untuk kepentingan bisnis, apa bedanya kartu kredit bisnis dan korporat?
Nah, biar semakin paham, yuk intip perbedaan kartu kredit bisnis dan korporat berikut ini.
Definisi Kartu Kredit Bisnis dan Korporat
Kartu Kredit Bisnis
Sebelum membahas perbedaan kartu kredit bisnis dan korporat, mari simak dulu pengertian dari masing-masing kartu.
Jadi, kartu kredit bisnis merupakan kartu kredit yang digunakan oleh pemilik usaha atau perusahaan, yang diberikan kepada pegawainya yang berwenang, untuk membayar pengeluaran dan kebutuhan bisnis.
Contohnya seperti: Membeli perlengkapan kantor, tagihan utilitas, dan perjalanan bisnis (beli tiket pesawat, kereta, booking hotel, villa dll).
Cara Kerja Kartu Kredit Bisnis
Untuk cara atau sistem kerja dari kartu kredit bisnis ini sendiri, mirip dengan kartu kredit personal pada umumnya. Kartu kredit bisnis juga memiliki berbagai fitur, seperti program rewards dan cashback atas transaksi tertentu.
Perusahaan yang seperti apa, yang bisa memiliki kartu kredit bisnis? Ingat ya, kartu kredit bisnis ini bisa digunakan oleh semua usaha baik perusahaan, UMKM hingga korporasi multinasional.
Bahkan, buat kamu yang memiliki usaha rumahan, dan baru merintis juga bisa kok memiliki kartu kredit ini! Terlebih, persyaratannya juga mudah, karena cenderung ringan layaknya kartu kredit personal.
Selain itu, untuk pihak yang bertanggung jawab atas kartu kredit bisnis, seperti tagihan adalah penggunaan kartu ini yang berupa individu atau perorangan, dari pemilik usaha.
Tapi kok, yang pegang kartu kreditnya bisa orang lain (dalam hal ini adalah pegawai yang dipercayai oleh pihak perusahaan).
Ya, biasanya pemilik perusahaan akan memberikannya ke salah satu pegawai, namun pegawai tersebut tak perlu menjalani pengecekan riwayat kredit, karena ia hanya menjadi pengguna.
(Baca Juga: Cara Dapat Black Card, Kartu Kredit Masyarakat Kalangan Atas)
Kartu Kredit Korporat
Selanjutnya, ada kartu kredit korporat yang gunanya hampir sama dengan kartu kredit bisnis, namun kartu kredit ini dirancang untuk perusahaan yang pemasukannya relatif lebih besar.
Seperti namanya, “korporat” maka jumlah pegawai yang dibolehkan memegang kartu ini, juga biasanya lebih banyak.
Tapi, bagi mereka yang memegang kartu kredit korporat ini biasanya diwajibkan untuk menjalani pengecekan riwayat kredit.
Pasalnya, untuk produk kartu kredit yang satu ini, ternyata memiliki persyaratan yang lebih banyak dan lebih ketat.
Selain itu, ada jumlah tagihan minimum per bulan, di mana tagihan ini juga menjadi tanggung jawab entitas bisnis, alih-alih individu pemilik bisnis tersebut.
Untuk iuran tahunannya, tentu saja kartu kredit korporat lebih tinggi, tapi tenang. Karena, bakal ada banyak keuntungan juga, seperti adanya notifikasi transaksi yang ditampilkan secara real-time, dan laporan pengeluaran otomatis.
Nah, sepertinya dari definisi masing-masing kartu saja, kamu sudah bisa mengetahui apa perbedaan kartu kredit bisnis dan korporat.
Tapi, biar semakin paham dan mudah dimengerti, yuk simak ringkasan perbedaan dari berbagai sisi kedua kartu kredit tersebut.
Daftar Perbedaan Kartu Kredit Bisnis dan Korporat
Pemilik kartu
- Kartu Kredit Bisnis: Si pemilik usaha/bos di perusahaan (namun bisa dipegang oleh karyawan kepercayaan)
- Kartu kredit Korporat: Bisa selain pemilik usaha, dan bisa lebih banyak, karena ada penyedia kartu kredit korporat yang memang menetapkan jumlah pemegang kartu kredit di atas 15 orang.
Jumlah limit
- Kartu Kredit Bisnis: Lebih besar dari kartu kredit personal atau individu
- Kartu kredit Korporat: Terdapat penetapan minimal tagihan per bulan, dan limit kartu kredit korporat lebih ketat dibanding kartu kredit bisnis.
Syarat pengajuan kartu
- Kartu Kredit Bisnis: Persyaratan juga hampir sama dengan kartu kredit personal, dimana kamu yang merupakan pebisnis dan pemilik usaha individu, bisa mengajukan dengan jaminan pribadi, serta rekam jejak kredit yang baik. Tanpa menimbang usia atau skala.
- Kartu kredit Korporat: Dilihat dari nilai minimum pengeluaran perusahaan dan pendapatan per bulan. Misalnya, jika perusahaan memiliki pendapatan tahunan di atas Rp100 juta, dan pengeluaran tahunan di atas Rp5 juta, maka bisa diajukan kartu kredit korporat.
Audit
- Kartu Kredit Bisnis: Potensinya kecil, prosesnya lebih mudah
- Kartu kredit Korporat: Seleksi permohonan pengajuan lebih ketat, dan diperlukan audit.
(Baca Juga: 6 Kartu Kredit untuk Gaji Rp3 Juta yang Bisa Dijadikan Pilihan, Yuk Cari Tahu!)
Gimana nih Cekizen? Kalau kamu diberi kesempatan untuk memegang kartu kredit bisnis dan korporat mau nggak? Atau lebih pilih punya kartu kredit personal sendiri aja nih?
Ya, terlebih tidak semua perusahaan mengajukan produk kartu kredit tersebut. Karena beberapa pebisnis mendapatkan modal usaha dan lainnya, melalui pinjaman bank atau lembaga keuangan.
Nah, tapi buat kamu yang memang lagi cari kartu kredit personal yang mirip-mirip dengan kartu kredit bisnis, bisa cek melalui CekAja.com.
Karena, kamu bisa pilih sendiri dan ajukan secara online, kartu kredit yang cocok dan tepat buat kamu. Berikut pilihannya:
Yuk, langsung klik bannernya sekaligus ajukan kartu kreditnya! Mudah, aman, dan praktis, di mana kartu kredit yang sudah disetujui oleh pihak bank, akan langsung dikirim ke alamat kamu!