5 Tugas Bank Sentral: Kebijakan Moneter hingga Kestabilan Keuangan Negara

Sebagai salah satu lembaga yang memiliki peran penting di suatu negara, tugas bank sentral menjadi salah satu instansi yang membuat dan menjalankan kebijakan ekonomi menjadi hal yang penting.

Dalam hal ini tugas bank sentral yang paling dikenal adalah untuk dapat membuat kebijakan moneter yang berpengaruh terhadap stabilitas nilai mata uang, tingkat inflasi, dan lain-lain terkait dengan sistem keuangan suatu negara.

Di Indonesia, wewenang dan tugas bank sentral ini sendiri dijalankan oleh Bank Indonesia. Bank Indonesia merupakan lembaga independen milik pemerintah yang sudah berdiri sejak tahun 1953.

Bank Indoensia yang dalam hal ini merupakan bank sentral yang dimiliki oleh Negara Indonesia merupakan lembaga independen milik pemerintah yang dibentuk berdasarkan dari Undang-undang.

Pentingnya dari tugas Bank Sentral membuat kinerja yang dimiliki oleh lembaga tersebut dapat mempengaruhi terhadap kondisi keuangan suatu negara.

Oleh karena itu, tim CekAja.com akan menjelaskan mengenai definisi dan tugas Bank Sentral.

Apa Itu Bank Sentral?

Bank sentral ialah suatu lembaga yang bertanggung jawab untuk mengawasi sistem keuangan pada suatu negara. Lembaga ini dimiliki pemerintah dan bertugas untuk menjamin kondisi keuangan pada negara tersebut.

Selain memiliki tugas bank sentral untuk mengelola keuangaan Bank Indonesia juga bekerja sama dengan Pemerintah sebagai agen pembangunan.

Bank Indonesia turut serta mendorong kelancaran produksi dan ekonomi pembangunan untuk peningkatan taraf hidup masyarakat.

Pekerjaan BI difokuskan pada menjaga kestabilan nilai rupiah. Namun, pada 2008 peraturan tersebut diamandemen lagi lewat Perpu Nomor 2 tahun 2008.

Tercantum bahwa Bank Indonesia juga berfungsi untuk meningkatkan ketahanan perbankan Indonesia agar tahan menghadapi krisis global pada tahun itu.

Bank Indonesia pun tetap berkembang dan eksis hingga saat ini. Selain Bank Indonesia, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang menjalankan tugas sebagai pengawas aktivitas perbankan.

Tugas Bank Sentral

Sebagai lembaga yang memegang otoritas moneter, tugas bank sentral membuat dan menjalankan kebijakan moneter sebuah negara demi mencapai serta memelihara kestabilan mata uang.

Kebijakan itu mempertimbangkan banyak hal, misalnya laju inflasi, perkembangan ekonomi, dan sebagainya. Kebijakan moneter ini ada yang untuk jangka pendek, menengah dan panjang.

Di Indonesia, tugas-tugas ini diemban oleh Bank Indonesia. Berikut tugas bank sentral yang akan diulas secara lengkap

1. Menetapkan dan Menjalankan Kebijakan Moneter

Tugas dari Bank Sentral melalui Bank Indonesia yang pertama adalah dengan membuat kebijakan moneter dan menjalankannya untuk mengontrol jumlah peredaran uang yang beredar,

Pengaturan ini menjadi suatu hal yang sangat penting, agar harga produk yang beredar berupa barang dan jasa tetap terkendali dan sesuai dengan daya beli masyarakat.

Kebijakan moneter yang dibuat itu haruslah bertujuan untuk mendorong tumbuhnya ekonomi nasional.

Oleh karena itu, Bank Indonesia sebagai bank sentral Indonesia biasanya bekerjasama dengan pemerintah, agar kebijakan tersebut sesuai dengan kebijakan-kebijakan ekonomi dan fiskal yang lain sebagai pendukungnya.

(Baca Juga: 15 Daftar Istilah Populer di Perbankan)

2. Mengatur dan Menjaga Kelancaran Sistem Pembayaran

Tugas Bank Sentral selanjutnya adalah bagaimana mereka dapat mengelola sistem pembayaran yang berlaku di Negara Indonesia.

Dalam hal ini terdapat dua sistem pembayaran yang telah dikenal oleh masyarakat, yakni sistem pembayaran tunai dan sistem pembayaran non tunai.

Dalam hal ini tugas bank sentral berperan penuh dan menyusun serangkaian standar, aturan, prosedur dan kesepakatan tentang sistem pembayaran.

3. Menjaga Stabilitas Sistem Keuangan

Tugas bank sentral yakni melakukan pengawasan secara menyeluruh pada aktivitas ekonomi suatu negara.

Hal ini bertujuan untuk menjaga kestabilan sistem keuangan. Kebijakan makroprudensial juga sangat penting untuk diawasi.

Kebijakan makroprudensial adalah suatu kebijakan yang ditetapkan untuk memberi batasan pada biaya dan resiko krisis, agar keseimbangan sistem keuangan tetap terjaga.

4. Memperlancar Lalu Lintas Pembayaran

Selain itu tugas bank sentral yaitu memperlancar lalu lintas pembayaran. Bank Indonesia dalam hal ini menyelenggarakan kliring dan mengadakan uang kartal yang beredar antar bank umum.

Agar dapat menjalankan fungsinya mengatur dan menjaga lalu lintas pembayaran, Bank Indonesia mendapat beberapa wewenang dari pemerintah Indonesia.

Salah satu wewenang tersebut yaitu untuk memberi persetujuan dan izin, serta melaksanakan penyelenggaraan berbagai jasa sistem pembayaran.

Selain itu, Bank Indonesia harus mewajibkan para penyelenggara jasa sistem pembayaran menyampaikan laporan tentang kegiatan mereka.

Bank Indonesia juga memiliki wewenang untuk menetapkan penggunaan alat tukar/pembayaran.

5. Sebagai Bankir, Agen, dan Penasehat Pemerintah

Tugas Bank Sentral lainnya adalah berperan sebagai bankir yang melaksanakan transaksi yang berhubungan dengan jual beli valuta asing.

Selain itu, Bank Indonesia menjadi lembaga yang menerima pembayaran pajak dari pemerintah, serta membantu pembayaran pemerintah dari pusat ke daerah-daerah.

Sebagai bankir, bank Indonesia juga membantu pengedaran surat berharga milik pemerintah, serta membantu menganalisis data ekonomi nasional.

Sebagai agen dan penasehat dari pemerintah, Bank Indonesia berfungsi untuk mengelola dan mengurus segala administrasi terkait hutang nasional.

Selain itu, Bank Indonesia harus memberi jasa pembayaran bunga atas hutang-hutang tersebut. Bank Indonesia juga memberikan saran dan informasi tentang keadaan pasar uang dan pasar modal saat ini kepada pemerintah.

Selain tugas bank sentral yang telah disebutkan di atas, Bank Indonesia juga dulunya berfungsi untuk mengawasi bank dan berbagai perusahaan yang bergelut dalam bidang keuangan.

Namun, sekarang tugas bank sentral tersebut sudah beralih menjadi wewenang Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Dengan berbagai macam tugas bank sentral tersebut, sudah seharusnya Bank Indonesia juga telah mengatur mengenai regulasi tabungan yang dimiliki oleh masyarakat di Indonesia.

(Baca Juga: Tabungan Bebas Biaya Tarik Tunai? OCTO Savers Pilihannya!)

Berbagai macam bank – bank milik pemerintah maupun swasta menawarkan berbagai macam penawaran produk tabungan dengan jenis yang berbeda – beda sesuai kebutuhan.

Dengan berbagai macam penawaran dan jenis tabungan yang ada di pasaran, kamu tidak perlu khawatir tentang produk apa yang sesuai dengan kebutuhan dan kondisi kamu.

Karena dengan mengunjungi CekAja.com kamu bisa mendapatkan rekomendasi yang komprehensif mengenai jenis – jenis tabungan yang cocok untuk kamu gunakan.

Kamu bisa membaca rincian tabungan yang kamu gunakan hanya dengan mengakses website CekAja.com

Yuk buruan untuk dapatkan akun tabungan kamu secara mudah dan menguntungkan dengan kunjungi CekAja.com!