Analisa Saham Fundamental atau Teknikal? Ini Perbedaanya!
4 menit membacaAnalisa Saham Fundamental atau Teknikal memiliki perbedaan yang harus diketahui jika kalian ingin bermain saham. Karena investasi jenis ini harus dibarengi dengan pengetahuan yang cukup.
Ketika kita memilih untuk berinvestasi dengan saham tentu kita harus tahu seluk beluk saham tersebut. Sebagai seorang investor tentu penting untuk tahu dan kenal saham yang akan dibelinya.
Karena itulah diperlukan analisis saham. Ada dua analisa saham yang populer yaitu analisa saham fundamental dan analisa saham teknikal.
Tujuan dua analisa saham ini sebenarnya sama yaitu untuk mendapatkan profit yang tinggi dalam bermain saham. Tapi manakah yang lebih baik, analisa saham fundamental atau teknikal?
Untuk tahu manakah yang lebih baik dipilih analisa saham fundamental atau teknikal maka kita juga perlu tahu perbedaannya. Yuk simak apa sih bedanya kedua analisa saham itu dan mana yang terbaik analisa saham fundamental atau teknikal?
Baca sampai akhir ya!
(Baca Juga: Risiko Investasi Cryptocurrency Dogecoin ini Wajib Diketahui Pemula)
Pilih Analisa Saham Fundamental atau Teknikal?
Sebelum kita pilih analisa saham fundamental atau teknikal lebih baik kita tahu dulu definisis masing-masing analisa saham.
Analisa saham fundamental adalah analisis yang didasarkan atas keadaan suatu perusahaan, keadaan ekonomi dan industri yang terkait didalamnya.
Analisa saham fundamental ini biasanya memakai indikator dari laporan keuangan suatu perusahaan seperti ROE (Return Of Equity), Price to Earning Ratio (P/E) atau yang lainnya.
Analisa ini juga sering dipakai oleh para investor yang memilih investasi untuk jangka panjang. Salah satu pengguna analisa saham fundamental yang terkenal adalah Warren Buffet.
Selanjutnya adalah analisa saham teknikal. Analisa saham teknikal ini adalah analisa yang didasarkan pada data mengenai sejarah pergerakan harga di pasar saham.
Penerapan analisa saham teknikal saat akan menjual atau membeli saham adalah dengan melihat grafik pergerakan saham.
Biasanya yang memakai analisa saham teknikal ini adlaah para investor yang berinvestasi untuk jangka pendek. Tokoh yang terkenal mekaai analisa saham teknikal ini adalah George Soros.
Lalu manakah yang paling baik dipakai analisa saham fundamental atau teknikal?
Perbedaan Analisis Fundamental dan Teknikal
Untuk menjawab maya yang lebih baik analisa saham fundamental atau teknikal maka kita akan melihat perbedaan keduan analisa tersebut.
Apa saja perbedaan analisa saham fundamental dengan teknikal? Simak di bawah ini.
- Objek Analisa Fundamental dan Teknikal
Orang yang memilih analisa saham fundamental harus tahu bagaimana cara membaca laporan keuangan sampai rasionya.
Karena analisa ini akan berkutat dengan rasio kecukupan modal, rasio profitabilitas dan lainnya.
Sedangkan untuk yang memilih teknikal maka harus bisa membaca chart, grafik, candlestick, elliot waves sampai Fibonacci. Semua perilaku dicerminkan dengan grafik itu.
- Periode Waktu
Perbedaan analisa saham fundamental dan teknikal selanjutnya adalah periode waktunya baik untuk bahan dasar dan target pemakaian.
Untuk analisa saham fundamental memakai laporan keuangan yang diambil beberapa tahun kebelakang untuk analisis rasionya baru bisa beli saham.
Target fundamental juga untuk investasi jangka panjang. Sedangkan untuk teknikal memakai chart yang bisa diambil harian, mingguan atau bulanan. Karena itulah ini cocok untuk investasi jangka pendek saja.
- Konsep Trading vs Investing
Selanjutnya ada konsep trading vs investing dari dua analisa saham ini. Untuk trading biasanya lebih mengincar profit di waktu yang dekat dengan memanfaatkan emosi manusia melalui analisa saham teknikal.
Sedangkan investing mengincar profit dengan melihat saham yang salah harga melalui analisa saham fundamental.
- Timing Beli Saham
Bagi yang memilih analisa saham fundamental waktu ideal untuk membeli saham adalah saat harga saham turun dari yang seharusnya.
Saat inilah yang sering disebut salah harga saham. Ini artinya investor tidak bisa beli saham yang sama kapanpun dia mau.
Sedangkan untuk analisa saham teknikal bisa beli saham lebih sering dari orang-orang yang memilih analisa saham fundamental. Karena teknikal lebih didasarkan pada chart yang bergerak dinamis setiap saat.
- Analisa Trend
Bagi yang memilih fundamental, trend yang bisa dilihat adalah penurunan DER, kenaikan ROI dan ROE, kenaikan EPS.
Sedangkan yang memilih teknikal harus percaya bahwa kejadian di masa lalu bisa terulang kembali karena menurut mereka nilai dari perusahaan terdeskripsikan oleh psikologi pasar yang dituangkan dalam chart.
Nah itu dia perbedaan antara analisa saham fundamental dan teknikal. Lalu pilih analisa saham fundamental atau teknikal?
Bagi sebagian besar orang yang bermain saham pasti akan menjawab untuk memakai keduanya. Karena kedua analisa mempunyai resikonya masing-masing.
Mereka yang memilih analisa saham fundamental percaya bahwa bisnis akan menentukan harga perusahaan sehingga tidak akan terpengaruh dengan fluktuasi saham harian atau jangka pendek.
Karena itu mereka lebih memilih untuk investasi jangka panjang. Sedangkan yang memilih analisa saham teknikal adalah metode terbaik untuk investasi jangka pendek karena menganalisis kondisi pasar yang sedang berlangsung.
Memilih analisa saham fundamental atau teknikal bagi sebagian besar investor adalah hal yang bukan tidak mungkin.
Ada juga mereka yang memakainya secara bersamaan. Pada akhirnya yang bisa menjawab pilih analisa saham fundamental atau teknikal tergantung dari style investasi investor itu sendiri.
Jadi pikirkan dengan matang kedua analisa saham ini karena keduanya masuk akal.
(Baca Juga: Beragam Investasi dan Tabungan yang Ada di Indonesia)
Kalau masih bingung mengenai permainan saham, ada cara lain yang bisa kamu lakukan agar uang yang kamu miliki aman sebelum digunakan untuk berinvestasi.
Ya, cobalah untuk menabungkan uang yang kamu miliki. Seperti kata pepatah, agar masa depan tidak jadi beban, sebaiknya isi masa muda dengan bekerja, berusaha, dan menabung, di produk tabungan yang tepat.
Tabungan menjadi salah satu produk finansial, paling umum dan paling sering digunakan masyarakat Indonesia. Tanpa produk finansial yang satu ini, mungkin seseorang tidak akan memiliki kecukupan, untuk membangun kehidupan selanjutnya di masa depan.
Saat ini menabung bisa dilakukan melalui CekAja.com. Cobalah masuk ke situs CekAja.com, pilih jenis produk tabungan.
Setelah itu, Anda akan diminta untuk mengisi formulir yang telah disediakan CekAja.com. Isi form seperti data pribadi, alamat, email, no handphone, pekerjaan, dan lainnya
Setelah anda sudah mengisi form, maka CekAja.com akan merekomendasikan produk tabungan, yang sesuai dengan data yang sudah diberikan. Setelah setuju dengan produk yang direkomendasikan, kamu akan diminta mengisi data diri lengkap
Kemudian, kamu bisa langsung diarahkan menuju produk tabungan yang sudah dipilihkan CekAja.com.
Jadi tunggu apalagi? Yuk buka tabungan melalui CekAja.com, caranya mudah dan proses dijamin aman.
