Begini Cara Validasi NIK Menjadi NPWP Mudah, Sebelum Lapor SPT!

Ingin lapor SPT? Sebelum itu, yuk validasi NIK sebagai NPWP dengan cara validasi NIK menjadi NPWP yang akan dibahas berikut.

Begini Cara Validasi NIK Menjadi NPWP Mudah, Sebelum Lapor SPT!

Pelaporan Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) merupakan kewajiban setiap wajib pajak yang harus dilakukan setiap tahunnya.

Batas waktu pelaporan SPT tahun ini dapat dilakukan paling lambat pada 31 Maret 2023 untuk perorangan, dan 30 April 2023 untuk WP badan.

Namun sebelum itu, kamu dapat melakukan validasi NIK menjadi NPWP, yang akan memudahkan mu sebagai wajib pajak dalam memenuhi kewajiban perpajakan.

Bahkan, per tanggal 8 Januari 2023 lalu, Direktorat Jenderal Pajak (DJP) sudah mencatat sebanyak 53 juta NIK yang diintegrasikan menjadi NPWP.

Jika kamu belum melakukan validasi NIK menjadi NPWP, pastinya akan terdapat sanksi yang salah satunya adalah tidak dapat membayar pajak.

Untuk itu, bagi yang masih belum melakukan validasi NIK menjadi NPWP, kamu dapat segera melakukannya dengan mudah secara online.

(Baca juga: 7 Fakta Seputar NIK Berubah Jadi NPWP yang Wajib Diketahui!)

Langkah-langkah Cara Validasi NIK Menjadi NPWP

Cara yang dilakukan untuk validasi NIK menjadi NPWP secara online cukup mudah, kamu dapat mengikuti beberapa langkah berikut untuk melakukannya.

  • Masuk ke halaman online DJP di djponline.pajak.go.id/account/login 
  • Masukan 15 digit NPWP, kata sandi, dan kode keamanan captcha untuk login
  • Setelah berhasil masuk, klik “Profile” yang ada di menu utama
  • Selanjutnya, kamu akan mengetahui validitas data utama pada menu “Profile” dari status “Perlu update” atau “Perlu Konfirmasi” yang ada. Status tersebut menunjukkan bahwa NIK perlu diverifikasi
  • Setelah itu, kamu dapat validasi NIK dengan memasukkan 16 digit NIK milikmu pada kolom “NIK/NPWP” yang ada pada menu “Data Utama”
  • Lalu klik “Validasi” jika sudah selesai
  • Jika sudah, sistem akan menampilkan pemberitahuan informasi bahwa data telah ditemukan, selanjutnya kamu dapat klik “OK” pada notifikasi tersebut
  • Kemudian, kamu bisa lanjut pada menu “Ubah Profile” untuk melengkapi data klasifikasi unit usaha dan anggota keluarga
  • Setelah verifikasi dan profil sudah dilengkapi, kamu sudah bisa masuk ke DJP Online dengan menggunakan NIK

Itu dia beberapa langkah untuk validasi NIK menjadi NPWP yang dapat kamu lakukan sebelum melapor SPT.

Kamu juga bisa menguji keberhasilan validasi dengan logout akun dan login kembali menggunakan 16 digit NIK milikmu. Jika berhasil, maka validasi yang kamu lakukan dapat dikatakan sudah selesai dilakukan.

Dengan ini, kamu tidak perlu lagi repot mendaftarkan diri ke Kantor Pelayanan Pajak (KPP) untuk mengintegrasi NIK sebagai NPWP.

Pentingnya NPWP untuk Pengajuan Pinjaman

Jadi bagaimana? Sudah tau kan cara validasi NIK menjadi NPWP? Dengan langkah-langkah yang diberikan di atas kamu sudah bisa melakukan validasi sesegera mungkin.

Perlu kamu ketahui, NPWP ini merupakan salah satu syarat penting yang akan kamu perlukan jika ingin mengajukan pinjaman dana.

Terlebih lagi jika jumlah pinjaman yang akan kamu ajukan lebih dari Rp50 juta, syarat NPWP akan diperlukan untuk pengajuan. Jadi jangan lupa untuk melakukan segala aktifitas perpajakkan ya!

(Baca juga: Ajukan Kredit Butuh Syarat NPWP, Apa Tujuannya?)

Ajukan Pinjaman Online Mudah Hanya di CekAja.com

Jika berminat mengajukan pinjaman online untuk memenuhi kebutuhan, kamu dapat mengajukan nya melalui CekAja.com loh!

Salah satu rekomendasi pinjaman online yang bisa kamu pilih adalah Kredit Pintar. Pinjaman satu ini menawarkan pinjaman mulai dari Rp200 ribu hingga Rp20 juta.

Kredit Pintar menjadi pinjaman online cepat cair yang bisa kamu manfaatkan. Sebab, proses pengajuannya hanya kurang dari 15 menit!

Terlebih jika mengajukannya melalui CekAja. Proses pengajuannya berlangsung dengan cepat, mudah, dan tentunya aman.

Jadi, tunggu apalagi? Ajukan pinjaman online melalui CekAja.com sekarang juga!