Mau Mulai Bisnis Katering Sahur? Begini 7 Tips agar Cuan!
7 menit membacaMenjadi salah satu bisnis yang menggiurkan di bulan ramadhan, kamu tertarik untuk menjalani bisnis katering sahur? Jika iya, kamu perlu simak beberapa tips berikut ini agar bisnis makin cuan!
Selain menjalankan ibadah puasa, ramadhan menjadi bulan yang berkah bagi semua orang, termasuk pelaku bisnis.
Salah satu bisnis yang menggiurkan dan memiliki peluang besar adalah bisnis katering sahur. Bukan tanpa alasan bisnis ini memiliki peluang keuntungan tinggi.
Awal puasa, tak sedikit yang merasa sulit untuk bangun lebih pagi dan menyiapkan menu sahur sebelum adzan subuh berkumandang.
Belum lagi harus berpikir ekstra, seperti makan sahur apa ya nanti? Jika sudah bingung dan terlalu malas memasak, mie instan menjadi kunci untuk disantap sahur.
Dibandingkan harus terus-terusan bingung dan berujung sahur dengan menu tidak sehat, lebih baik mengandalkan katering sahur dengan kandungan gizi yang terjamin.
7 Tips Memulai Bisnis Katering Sahur
Katering sahur menjadi solusi di tengah kebingungan sebagian orang dalam menyiapkan menu sahur.
Tak perlu berfikir dan repot memasak, tinggal telpon layanan katering sahur, maka makanan siap untuk di santap.
Meski bisnis katering sahur cukup menjanjikan, bisnis ini diyakini lebih menantang dibandingkan katering biasa pada umumnya.
Perlu banyak pertimbangan serta rencana yang matang agar usaha dapat berjalan lancar, dan mendapatkan banyak konsumen serta keuntungan yang berlimpah.
Untuk kamu yang baru mau terjun dalam bisnis ini, berikut ini 7 tips yang bisa menjadi pertimbangan kamu dalam memulai bisnis katering sahur!
1. Siapkan Menu Sahur yang Sehat dan Bergizi
Tips pertama saat ingin memulai bisnis katering sahur adalah memilih dan membuat menu sahur yang sehat dan bergizi.
Mengapa? Karena puasa artinya kita harus menahan lapar dan haus seharian, atau kurang lebih selama 12 – 13 jam.
Oleh sebab itu, penting untuk menyajikan menu sahur yang sehat dan bergizi agar tubuh tetap kuat dan dapat menahan lapar dan dahaga hingga waktu berbuka.
Kamu bisa sediakan menu sahur dengan gizi seimbang. Mulai dari berisi karbohidrat, serat, protein, hingga vitamin dari buah-buahan.
Tak hanya kandungan gizi, cita rasa yang terkandung dalam menu sahur juga harus lezat dan menggugah selera agar konsumen semangat untuk menyantap sahur.
2. Buat Plan Menu selama Bulan Puasa
Menghindari memakan makanan yang sama selama 1 bulan full untuk sahur, banyak orang kemudian beralih untuk memesan makanan katering sahur.
Namun, jika kamu membuat menu sahur yang sama setiap waktunya, konsumen pasti akan bosan juga dan mungkin beralih ke tempat makan lainnya.
Melihat situasi ini, membuat plan menu sahur selama 1 bulan menjadi tips selanjutnya yang harus kamu lakukan agar bisnis katering sahur dapat berjalan lancar.
Kamu bisa juga memberikan konsumen kebebasan untuk request menu dalam menu sahurnya. Mungkin, dari request tersebut bisa tercipta ide menu sahur lainnya.
Membuat daftar menu sahur juga bisa dijadikan sebagai bahan promosi untuk menarik minat konsumen.
Selain itu, kamu juga akan lebih mudah dalam membeli bahan baku dan menghitung biaya pengeluaran yang diperlukan.
Tak berhenti sampai disitu. Membuat plan menu untuk jangka panjang ini, juga akan memudahkan kamu dalam proses memasak. Kamu gak akan lagi kebingungan memasak menu untuk konsumen.
3. Menentukan Harga Jual
Harga menjadi faktor penting yang dipertimbangkan untuk konsumen membeli atau tidak. Dari segi penjual, harga ini menjadi penentu besaran keuntungan yang akan di dapatkan.
Menentukan harga bukan perkara yang mudah. Kamu perlu memperhitungkan dengan matang dari segala aspek yang diperlukan dalam bisnis katering sahur ini.
Kamu perlu menyesuaikan harga dengan target pasar. Harga juga perlu disesuaikan dengan biaya pembelian bahan baku, ongkos kirim, jasa pembuatan, hingga harga yang dipakai oleh kompetitor.
Pasalnya, meski peluang keuntungan dalam bisnis katering sahur saat bulan ramadhan cukup tinggi, namun banyak orang yang juga memulai peruntungan dalam bisnis ini.
Melihat kompetitor, kamu tak boleh panik. Pastikan rasa makanan lezat dan cocok di lidah konsumen, lakukan promosi yang baik, serta harga yang sesuai, maka konsumen akan datang dengan sendirinya.
Untuk menarik minat konsumen, juga bisa dilakukan dengan memberikan berbagai paket penawaran. Misal, mendapatkan potongan harga jika membeli menu sahur untuk 1 bulan penuh.
Atau bisa juga menyediakan paket keluarga. Dimana jika membeli menu sahur untuk porsi banyak (lebih dari 4 orang), maka akan mendapatkan harga yang lebih murah dibandingkan beli 1 porsi.
(Baca Juga: 5 Bisnis Artis saat Ramadhan yang Hits! Masih Ingat Salah Satunya?)
4. Tentukan Sistem Pembayaran
Selanjutnya, setelah menentukan harga jual kamu bisa menentukan sistem pembayaran apa yang bisa diterima.
Dikarenakan sebagian orang sudah beralih dari uang cash menjadi uang digital. Kamu bisa menyediakan berbagai opsi pembayaran agar memudahkan transaksi konsumen.
Kamu bisa menyediakan pembayaran via cash, uang digital, transfer bank, atau bahkan jika memungkinkan menggunakan kartu kredit.
5. Pilih Packaging Sahur yang Baik
Dalam 1 bulan, kamu akan membuat menu yang berbeda-beda setiap harinya. Nantinya, menu makanan tersebut akan dikirimkan ke berbagai alamat yang berbeda juga.
Agar makanan dapat sampai ditangan konsumen dengan kondisi yang baik, kamu perlu memilih kotak kemasan yang tepat. Salah satunya seperti box makanan.
Pilih juga wadah kemasan yang tahan panas, sehingga konsumen dapat menghangatkan makanan dalam microwave atau oven.
Tempat makan yang awet ini juga nantinya bisa digunakan kembali oleh konsumen, dan menjadi lebih ramah lingkungan.
6. Siapkan Layanan Pengiriman Makanan
Menyiapkan layanan pengiriman makanan yang tepat waktu menjadi tips selanjutnya agar bisnis katering sahur semakin sukses.
Siapkan list lokasi konsumen, dan atur agar perjalanan pengantaran makanan bisa lebih efektif. Misal, jika ada alamat konsumen yang berdekatan atau satu arah, maka pengiriman bisa dilakukan secara bersamaan.
Konsumen juga bisa diberikan pilihan waktu pengiriman makanan. Agar dapat memperkirakan kapan makanan akan datang, bersiap ditempat menerima paket menu makanan sahur.
Layanan pesan antar ini memerlukan biaya yang perlu masuk dalam perhitungan. Jadi, jangan lupa masukkan anggaran biaya ongkos kirim laman menentukan harga, agar kamu tidak boncos!
7. Mempersiapkan Modal Bisnis
Dalam menjalani bisnis, modal menjadi faktor terpenting yang harus diperhatikan. Termasuk dalam bisnis katering sahur ini.
Segala sesuatu, mulai dari pembelian bahan baku, peralatan masak, kemasan tempat makan, hingga biaya bensin untuk pengiriman makanan memerlukan modal untuk membelinya.
Menekan biaya pengeluaran bisa dilakukan dengan menggunakan peralatan masak yang sudah ada, tanpa harus membeli produk baru.
Bisnis katering sahur membutuhkan modal yang cukup variatif, tergantung menu yang dibuat. Modal bisa kamu dapatkan dari uang tabungan, atau mengandalkan uang dari pinjaman atau KTA.
5 Ide Menu dalam Bisnis Katering Sahur Milikmu!
Itu dia serangkaian tips untuk menjalani bisnis katering sahur yang bisa menjadi inspirasimu. Bagaimana, sudah ada bayangan untuk menjalankannya bukan?
Selanjutnya, yang harus kamu pikirkan adalah menu apa saja yang akan dihidangkan dalam menu. Mulai dari karbohidrat, protein, serat, hingga vitamin yang cocok untuk semua orang.
Cukup sulit ya untuk menentukan menu? Tenang, agar tidak bingung CekAja telah membuat beberapa ide menu yang bisa masuk dalam menu katering sahur kamu. Yuk simak!
1. Ayam Goreng
Sudah tidak asing bukan dengan menu ayam goreng? Ayam goreng menjadi menu yang paling banyak disukai oleh hampir setiap orang. Jadi, jangan lewatkan ayam goreng dalam menu sahur buatanmu.
Ayam bisa diungkep dengan rempah-rempah pilihan, agar setiap gigitannya terasa lezat. Rempah bumbu kuning, atau rempah lainnya bisa digunakan sebagai bahan ungkep.
Selanjutnya, ayam bisa digoreng bersama rempah-rempah lain seperti serai, daun salam, daun jeruk, dan juga lengkuas. Sehingga ayam menjadi lebih gurih, dan juga memiliki aroma yang menggoda.
Ayam goreng rempah ini bisa disajikan dengan berbagai pilihan. Bahkan, dengan tambahan nasi, sambal, dan juga sayur sudah menjadi menu lengkap yang menggugah selera.
2. Sup Ikan Kuah Asam
Selain ayam, ikan menjadi lauk hewani yang memiliki banyak peminat. Kamu bisa olah ikan menjadi sup ikan kuah asam dalam menu sahur.
Menggunakan berbagai jenis rempah pilihan, membuat sup ikan kuah asam tidak perlu diragukan lagi cita rasanya.
Selain lezat dan nikmat karena rempah-rempahnya, makanan ini juga dapat memberikan efek hangat dalam tubuh. Sehingga cocok untuk disantap saat sahur.
3. Nasi Goreng
Siapa yang tidak suka nasi goreng? Makanan sejuta umat ini bisa menjadi ide menu untuk katering sahur kamu selanjutnya!
Selain memiliki banyak peminat, proses pembuatan nasi goreng cukup mudah. Kamu juga bsia kombinasikan nasi goreng dengan berbagai topping pilihan.
Seperti, tambahan ayam, daging, telur, udang, sayuran, dan berbagai jenis topping lainnya yang sesuai dengan selera.
4. Capcay
Beralih ke jenis makanan sayuran, kamu bisa memilih capcay untuk masuk dalam list menu sahur yang akan kamu buat.
Capcay merupakan jenis masakan yang mudah dibuat, dan juga hampir sebagian orang menyukainya. Terlebih, kamu juga bisa membuat capcay dengan berbagai variasi.
Kamu bisa membuat olahan capcay dengan berbagai tambahan komponen. Seperti capcay ayam, capcay seafood, atau bahkan capcay tahu dan jamur.
5. Pepes
Ide menu untuk bisnis katering sahur yang bisa kamu sajikan adalah pepes. Pepes merupakan menu sahur praktis yang menghasilkan banyak energi, sehingga cocok dimakan saat sahur.
Proses pembuatan pepes yang mudah, ditambah pepes juga dapat dibuat dalam berbagai pilihan menjadi sebuah keuntungan tersendiri.
Kamu bisa buat pilihan menu pepes. Mulai dari pepes ikan, pepes ayam, pepes tahu, atau pepes tahu jamu bisa menjadi pilihan.
(Baca Juga: Mulai Bisnis Masker Wajah Alami dengan KTA OK Bank? Bisa Banget!)
Siapkan Dana untuk Bisnis Katering Sahur Sekarang Juga!
Seperti yang telah dibahas sebelumnya, dana modal menjadi faktor penting dalam menjalani bisnis katering sahur.
Modal yang diperlukan dalam bisnis ini cukup bervariasi. Kemungkinan modal yang dibutuhkan sekitar Rp3 – 4 juta, tergantung pada menu yang dipilih.
Waktu yang kian mepet, mengandalkan cara menabung bukan lagi solusi yang tepat. Kini, kamu bisa dapatkan modal tersebut dengan mudah melalui kredit tanpa agunan.
Pinjaman satu ini cukup cepat dan mudah untuk didapatkan. Bahkan, kamu tak perlu repot-repot menyertakan jaminan untuk mengajukan pinjaman.
Melalui CekAja.com, kamu bisa dapatkan pinjaman Kredit Tanpa Agunan (KTA) dengan mudah dan juga praktis.
Proses pengajuannya dilakukan secara online, sehingga kamu bisa ajukan pinjaman kapan saja dan dimana saja.
Jadi, tunggu apalagi? Siapkan dana melalui CekAja.com dan mulai bisnis katering sahur versi kamu!
