Memulai Bisnis Thrift Shop dengan KTA OK Bank? Tentu Bisa!

Bisnis thrift shop saat ini sedang ngetren, kamu juga bisa loh ikut memulai bisnis thrift shop dengan KTA OK Bank. Pasalnya, bisnis thrift shop yang sedang digemari banyak orang ini menjadi peluang kamu dalam berbisnis.

Memulai Bisnis Thrift Shop dengan KTA OK Bank? Tentu Bisa!

Apa Itu Thrift Shop ?

Awalnya, nama thrift shop muncul di Inggris, dan merupakan istilah yang digunakan untuk toko amal, yang menjual berbagai macam barang bekas.

Biasanya, yang berbelanja di thrift shop merupakan orang-orang yang peduli pada lingkungan. Thrift shop sendiri menjual berbagai barang yang masih bisa digunakan, seperti pakaian, buku, sepatu, dan lainnya.

Sebagai toko amal, hasil penjualan di thrift shop ini nantinya akan disumbangkan, dan termasuk dalam bagian amal.

Tetapi, berbeda dengan di Indonesia, istilah thrift shop lebih sering digunakan untuk menjual barang bekas, dengan tidak menyertakan amal sebagai tujuannya.

Meski begitu, dengan berbelanja thrift shop para pembeli tetap termasuk dalam orang yang peduli pada lingkungan. Sebab, dengan berbelanja di thrift shop maka akan mengurangi kerusakan lingkungan

Thrift shop semakin banyak digemari banyak orang, tentu bisa menjadi peluang untuk kamu memulai bisnis.

Meski telah mengetahui makna dari thrift shop, sebelum memulai bisnis ini ada baiknya kamu mengetahui apa saja kelebihan dan kelemahan dalam menjalani bisnis thrift shop.

Kelebihan dan Kelemahan Bisnis Thrift Shop

Kelebihan Bisnis Thrift Shop

Berbelanja thrift shop saat ini banyak digemari banyak orang, selain itu sebagai pelaku bisnis, bisnis thrift shop juga memiliki banyak kelebihan. Yuk simak beberapa kelebihan yang bisa dinikmati dengan memulai bisnis thrift shop!

Modal Kecil, Omset Besar

Kelebihan pertama dari bisnis thrift shop adalah modal yang dikeluarkan kecil, dan tidak sebesar bisnis lainnya.

Dengan modal yang kamu miliki saat ini, kamu bisa langsung berbelanja barang thrift dengan terjun langsung ke pasar barang bekas, dan memilih serta memilah barang yang cocok untuk dipasarkan pada bisnis kamu.

Terjun langsung ke pasar bekas tentu lebih meminimalisir modal dibandingkan dengan harus membeli stok barang thrift secara online.

Sebab, dengan terjun langsung kamu bisa melakukan tawar menawar dengan penjual, sehingga harga yang didapat bisa lebih murah. Terlebih, kamu juga bisa melihat langsung kondisi barang yang kamu beli.

Meski turun langsung, kamu tetap memerlukan modal dalam membeli. Tetapi, jika memang belum memiliki modal, tidak ada salahnya memulai bisnis thrift shop dengan KTA OK Bank sebagai modal.

Tidak hanya itu, agar meminimalisir modal yang dikeluarkan, kamu juga bisa loh menjual kembali baju lama milikmu yang masih bagus dan layak pakai.

(Baca Juga: Peluang Bisnis Baju Thrifting)

Banyak Peminat

Saat ini peminat thrift shop cukup banyak. Selain harga yang terjangkau, thrift shop umumnya menjual berbagai macam barang yang tidak sama satu sama lainnya.

Misal pada bagian fashion, kamu akan mendapatkan banyak jenis pakaian dengan model berbagai jenis. Tidak jarang kamu juga bisa mendapatkan produk branded atau pakaian edisi terbatas yang tidak lagi dijual di pasaran.

Calon pembeli juga bisa melakukan eksperimen mix and match yang bisa membuatnya tampil beda dan meningkatkan kepercayaan diri. Hal ini, tentu mengundang banyak calon pembeli berdatangan dan menguntungkan untuk kamu, sebagai penjual.

Promosi mudah

Melakukan promosi bisnis thrift shop sudah bukan menjadi hal yang sulit. Sosial media bisa dimanfaatkan sebagai ajang promosi.

Mulai dari instagram, twitter, facebook, hingga tiktok bisa kamu gunakan sebagai ajang promosi. Kamu bisa memposting foto atau video produk thrift shop kamu dengan menarik.

Sehingga banyak calon pembeli yang tertarik, dan nantinya akan berkunjung dan membeli produk thrift di toko kamu.

Ramah lingkungan

Dengan berbelanja barang thrift shop tentu akan lebih ramah lingkungan, dibandingkan dengan beli barang baru. Sebab, dengan begitu akan lebih mengurangi limbah pembuatan produk fashion yang dapat mencemari lingkungan.

Selain itu, bisnis thrift shop juga mengurangi limbah pakaian atau barang bekas yang menumpuk. Pakaian atau barang tersebut bisa digunakan atau dimanfaatkan kembali, serta membawa dampak positif bagi lingkungan.

Kekurangan Bisnis Thrift Shop

Dibalik banyaknya kelebihan dari bisnis thrift shop, tentu ada kekurangannya. Berikut ini beberapa kekurangan bisnis thrift shop yang bisa kamu ketahui.

Produk cacat

Dalam memulai bisnis thrift shop, kamu memerlukan penglihatan yang jeli saat berburu di pasar barang bekas. Sebab jika tidak, kamu bisa mendapatkan produk yang cacat.

Produk cacat seperti pakaian berlubang, terkena noda, atau sebagian bisa sering kamu temukan. Hal ini dapat mempengaruhi pendapatan kamu nantinya. Sebab, produk cacat seperti ini membuat enggan untuk dibeli.

Kompetitor yang Banyak

Memiliki prospek yang menjanjikan, bisnis thrift shop saat ini digandrungi banyak orang. Mulai dari pakaian, sepatu, hingga furnitur menjadi sasaran produk thrift yang dipasarkan.

Bisnis thrift shop ini juga bisa kamu lihat di berbagai social media dan e-commerce. Banyaknya kompetitor, membuat kamu harus pandai melakukan strategi pemasaran.

Kamu perlu menonjolkan kualitas dan kelebihan dari produk yang dijual agar semakin dikenal dan diminati oleh konsumen.

(Baca Juga: 6 Keuntungan Mengajukan KTA OK Bank)

Bisnis Thrift Shop Dengan Kta Ok Bank

Nah itu dia pengertian serta kelebihan dan kekurangan dalam berbisnis thrift shop. Meski memerlukan modal yang kecil, kamu tetap perlu modal dalam menjalankan bisnis ini.

Memulai bisnis thrift shop dengan KTA OK Bank bisa menjadi salah satu solusi kamu yang belum memiliki modal untuk memulai bisnis thrift shop.

KTA OK Bank menawarkan pinjaman hingga Rp200 juta, yang bisa kamu gunakan sebagai modal memulai bisnis thrift shop. Masa tenor yang diberikan oleh KTA OK Bank juga cukup panjang yakni hingga 5 tahun.

Tipe bunga KTA OK Bank cukup kompetitif, yaitu 0.89%. Kamu juga akan dikenakan biaya keterlambatan sebesar 5%, jadi pastikan kamu tepat waktu dalam proses pembayarannya.

Pinjaman KTA OK Bank ini bisa kamu dapat kan dengan sangat mudah dan cepat. Terlebih, KTA OK Bank tidak mengharuskan kamu memberikan jaminan dalam proses pengajuannya.

Sebelum mengajukan pinjaman KTA OK Bank, ada baiknya kamu mengetahui apa saja syarat yang dibutuhkan, seperti berikut ini.

Syarat Pengajuan KTA OK Bank:

  • Warga Negara Indonesia (WNI) berusia 21 – 54 tahun
  • Memiliki pendapatan minimum Rp 4,3 juta per bulan
  • Melampirkan fotokopi e-KTP
  • Melampirkan fotokopi NPWP (untuk pengajuan pinjaman di atas Rp 50 juta)
  • Memiliki status sebagai pegawai tetap selama 1 tahun atau sebagai wiraswasta
  • Mutasi rekening dan Dokumen Legalitas Usaha (Wiraswasta)
  • Slip gaji dan surat keterangan kerja (Karyawan)

Pengajuan KTA OK Bank bisa kamu lakukan melalui CekAja.com. Proses pengajuan di sana cukup mudah dan juga cepat.

CekAja.com juga sudah terdaftar dalam Otoritas Jasa Keuangan (OJK), jadi sudah pasti aman untuk kamu gunakan.

Jadi, yuk segera ajukan pinjaman KTA OK Bank melalui CekAja.com sekarang juga!