Deretan Cara Mengajarkan Anak Menabung Sejak Dini
2 menit membacaMasalah keuangan merupakan masalah yang dapat menyerang siapa saja di masa depan. Untuk itu, cara mengajarkan anak menabung sebaiknya dimulai sejak dini.
Dengan mengajarkan menabung kepada anak, kamu sebagai orang tua dapat tenang karena anak sudah terbiasa dengan menabung.
Terdapat beberapa cara mengajarkan anak menabung. Simak cara mengajarkan anak menabung di bawah ini!
5 Cara Mengajarkan Anak Menabung
1. Kenalkan Dulu Konsep Menabung
Cara mengajarkan anak menabung yang pertama adalah dengan mengenalkan konsep menabung terlebih dahulu.
Sebelum mengajarkan anak dengan menabung, sebaiknya kamu sebagai orang tua menjelaskan terlebih dahulu soal konsep menabung.
Hal pertama yang harus kamu lakukan untuk mengenalkan konsep menabung adalah mengenalkan anak terhadap uang dan konsep jual-beli.
Setelah itu barulah kenalkan menabung kepada anak. Sertakan juga alasan mengapa menabung itu penting untuk dilakukan. Katakan bahwa dengan menabung, impian atau keinginan anak dapat terwujud.
2. Membelikan Celengan untuk Anak
Cara mengajarkan anak menabung selanjutnya adalah dengan memberikan celengan yang lucu kepada anak.
Pilih celengan yang hanya dapat dibuka sekali, agar anak tidak mengambil uang tabungannya diam-diam.
Jika kamu membelikan anak celengan yang berbentuk hewan, kamu dapat menganalogikan celengan tersebut harus diberi makan berupa uang agar anak termotivasi untuk menabung.
(Baca Juga: Reksadana vs Menabung Lebih Untung Mana? Simak Selengkapnya!)
3. Membuka Rekening Tabungan untuk Anak dengan Mengajak Anak Membuka Rekening di Bank
Sebelumnya, ajak anak saat kamu harus pergi ke bank untuk menarik uang atau menabung. Karena anak biasanya akan meniru apa yang dilakukan orangtua, hal ini dapat menjadi sebuah hal baik yang dapat anak tiru.
Ketika tabungan anak di celengan sudah penuh, ajak anak untuk membuka rekening tabungan atas namanya sendiri.
4. Buatlah Batas Waktu
Biasanya anak akan merasa jenuh dengan menabung, karena lama waktunya yang tidak ditentukan. Untuk itu, buatlah batas waktu maksimal sampai kapan anak harus menabung agar dapat membeli mainan yang diinginkannya.
Agar jumlah yang diinginkan sesuai dengan harga mainan, kamu bisa perhitungkan waktu dengan besaran uang yang ditabung.
Jika sampai batas waktu jumlah uang yang dikumpulkan tidak sesuai, kamu dapat menambahkan kekurangan dari tabungan yang anak miliki. Karena poin utamanya adalah mengajarkan anak menabung.
5. Berikan Hadiah
Selain menetapkan batas waktu menabung, kamu dapat memberikan hadiah kepada anak yang sudah menabung sekian persen atau sesuai dengan batas waktu yang kamu tentukan.
Hal ini dapat dilakukan untuk menyemangati anak agar terus menyisihkan uang tabungannya. Selain sistem reward, kamu juga dapat menerapkan sistem punishment apabila anak menggunakan uang tabungannya untuk hal lain.
(Baca Juga: Tips Menabung Untuk Kurban, Mulai dari Rp10 ribuan!)
Nah, itulah sederetan cara mengajarkan anak menabung yang dapat kamu terapkan. Belajar menabung memang tidak mudah untuk dilakukan oleh anak.
Namun, bukan berarti kamu tidak mengajari untuk menabung. Agar lebih mudah, kamu dapat membuat menabung menjadi menyenangkan.
Saat membuat rekening tabungan untuk anak, kamu dapat membuat rekening tersebut di CekAja.com. Berikut rekomendasi tabungan yang bisa kamu pilih!
Proses pembuatan rekening tabungan di CekAja.com juga mudah dan cepat. Kamu ]dapat ajukan dimana saja dan kapan saja, hanya menggunakan smartphone dan koneksi internet.
Tidak perlu khawatir soal keamanan, karena CekAja.com sudah terdaftar dan diawasi langsung oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Jadi tunggu apalagi? Ayo buat tabungan anak di CekAja.com!
