Mengenal Hepatitis Akut yang Menyerang Anak, Pahami Gejala dan Cara Pencegahannya!
3 menit membacaBeberapa waktu ke belakang, dunia dihebohkan dengan penyakit hepatitis akut yang menyerang anak. Oleh karena itu, penting untuk mengenal hepatitis akut yang menyerang anak agar tidak menimpa sang buah hati.
Pada 5 April 2022, World Health Organization (WHO) melaporkan kasus hepatitis akut yang menyerang anak di berbagai negara.
Kejadian ini menimpa anak-anak dengan rentang usia 11 bulan hingga 5 tahun, yang sebelumnya sehat.
Di Indonesia sendiri, kematian 3 anak di RSUP Dr. Cipto Mangunkusumo diduga akibat dari penyakit tersebut.
Kasus tersebut berada dalam kurun waktu dua pekan, dan dilaporkan oleh Kementrian Kesehatan RI pada 30 April 2022. Kematian tersebut menjadi kasus misterius, karena belum diketahui secara pasti penyebabnya.
WHO pun memasukkan kasus hepatitis akut yang belum diketahui penyebabnya sebagai kejadian luar biasa (KLB). Untuk itu, kita perlu waspada dan mengenal hepatitis akut yang menyerang anak.
Mengenal Hepatitis Akut, yang Menyerang Anak Secara Misterius
Penyakit hepatitis merupakan peradangan hati yang penyebab utamanya infeksi virus dan mengakibatkan gangguan kesehatan, bahkan bisa berakibat fatal.
Hepatitis juga bisa disebabkan adanya gangguan autoimun, bahan kimia, obat-obatan, alkohol, hingga kelainan genetik.
Hepatitis bisa muncul secara tiba-tiba lalu hilang, jika dalam kondisi akut. Sementara jika pada tingkat kronis, hepatitis merupakan kondisi jangka panjang yang menyebabkan kerusakan fungsi hati yang progresif.
Secara umum, WHO mengklasifikasikan hepatitis ke dalam 5 jenis, yakni hepatitis tipe A, B, C, D, dan E.
Kelima jenis virus tersebut memiliki perbedaan dalam cara penularan, tingkat keparahan, distribusi geografis, dan cara pencegahannya.
Namun, kasus yang terjadi sekarang adalah hepatitis akut yang menyerang anak yang sebelumnya sehat secara tiba-tiba hingga bergejala parah.
Hepatitis ini masih bersifat misterius karena berbeda dengan hepatitis yang telah ada sebelumnya.
Berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium pada sejumlah anak di luar negeri, beberapa negatif hepatitis A, B, C, D, ataupun E. Penyebabnya pun hingga saat ini masih misterius dan perlu penelitian lebih dalam.
(Baca Juga: 4 Kartu Kredit Khusus Bayar Biaya Rumah Sakit & Kebutuhan Lainnya)
Gejala Hepatitis Akut yang Menyerang Anak
Banyak orang yang terinfeksi hepatitis A, B, C, D, atau E hanya menunjukkan gejala ringan atau tanpa gejala sama sekali. Namun, setiap bentuk virus hepatitis dapat menyebabkan gejala yang lebih parah.
Adapun gejala dan ciri-ciri hepatitis akut yang menyerang anak belakangan ini adalah sebagai berikut:
- Sindrom jaundice atau penyakit kuning akut
- Gejala gastrointestinal seperti mual, muntah, diare, dan sakit perut
- Urine berubah warna menjadi lebih gelap
- Feses berwarna pucat
- Nyeri sendi dan pegal-pegal
- Lelah, lesu, hilang nafsu makan, sampai menurunnya kesadaran
- Demam atau memiliki riwayat demam. Namun sebagian besar kasus hepatitis akut yang menyerang anak tidak menunjukkan adanya demam
- Hasil cek laboratorium untuk tes fungsi hati atau liver menunjukkan peradangan atau kerusakan hati, di mana nilai Serum Glutamic Oxaloacetic Transaminase (SGOT) atau Serum Glutamic Pyruvic Transaminase (SGPT), lebih dari 500 U/L
Cara Pencegahan Hepatitis Akut Misterius
Adenovirus yang saat ini terdeteksi pada kasus hepatitis akut menyebar melalui tetesan pernapasan, kontak pribadi, atau melalui benda yang disentuh orang.
Kemenkes mengimbau masyarakat tetap tenang dan hati-hati serta melakukan pencegahan sebagai berikut:
- Rajin mencuci tangan
- Pastikan makanan dalam keadaan bersih dan matang
- Minum air bersih yang matang
- Tidak berbagi alat makan
- Buang tinja atau popok sekali pakai pada tempatnya
- Minimalisir kontak dengan orang sakit
- Tetap patuhi protokol kesehatan, termasuk memakai masker dan menjaga jarak
(Baca Juga: Review Pinjaman KTA OCTO Loan, Pengajuan Kredit Ekstra Cepat via Online!)
Itulah sekilas tentang penyakit hepatitis akut yang menyerang anak beserta gejala dan cara pencegahannya. Setelah kamu mengenal penyakit hepatitis akut yang menyerang anak, kini kamu bisa lebih waspada.
Kamu juga perlu mempersiapkan finansial jika suatu saat keluarga ada yang terinfeksi hepatitis akut tersebut.
Namun jika terinfeksi secara tiba-tiba dan belum memiliki dana untuk berobat, kamu tidak usah khawatir. Kamu bisa memanfaatkan pinjaman dengan skema Kredit Tanpa Agunan (KTA).
Kamu bisa mengajukan KTA secara langsung di CekAja.com dengan mudah, cepat, dan aman.
Tunggu apalagi? Yuk, segera ajukan KTA melalui CekAja.com!
