Perbedaan Dairy Milk dan Non-Dairy Milk, Beserta Masing-masing Manfaatnya!

Pernahkah kamu mendengar istilah dairy milk dan non-dairy milk? Kira-kira, apa ya perbedaan dairy milk dan non-dairy milk beserta manfaatnya untuk tubuh? Yuk, kita ulas di sini!

Perbedaan Dairy Milk dan Non-Dairy Milk, Beserta Masing-masing Manfaatnya!

Mungkin sebagian dari kamu, sering mendengar istilah ini, di produk cokelat yang menggunakan tambahan, bahan susu di dalamnya.

Tapi, apakah kamu sendiri tahu dengan maksud dari istilah tersebut?

Yuk, langsung saja simak, daripada dibikin bingung dengan pernyataan tersebut, terlebih jika kamu sedang membeli sebuah produk makanan.

Perbedaan Dairy Milk dan Non-Dairy Milk

1. Sumber Bahan yang Digunakan

Sumber Bahan yang Digunakan - Perbedaan Dairy Milk dan Non-Dairy Milk Beserta Manfaatnya

Perbedaan dairy milk dan non-dairy milk yang pertama bisa dilihat dari sumber bahan yang digunakan.

Dairy milk sendiri merupakan susu yang bersumber atau dihasilkan oleh hewan, misalnya susu sapi, susu kambing, susu domba, susu kuda dan lainnya.

Sedangkan non-dairy milk merupakan susu yang dihasilkan bukan oleh hewani, atau susu yang menggunakan sumber bahan selain dari hewan.

Misalnya seperti susu kacang kedelai, susu kacang almond, susu quinoa, susu oat, susu coconut (santan) dan lainnya.

(Baca Juga: 12 Manfaat Susu Kedelai Ini Baik untuk Kesehatan Tubuh)

2. Dilihat dari Kadar Lemaknya

Dilihat dari Kadar Lemaknya - Perbedaan Dairy Milk dan Non-Dairy Milk Beserta Manfaatnya

Perbedaan dairy milk dan non-dairy milk yang selanjutnya adalah bisa dilihat dari kadar lemaknya.

Pasalnya, susu non-dairy tentu mempunyai kadar lemak yang lebih rendah dari susu dairy milk.

Selain itu, susu non-dairy milk juga mengandung jenis protein nabati bukan hewani.

Sehingga, buat kamu yang sedang menjalankan program diet, susu non-dairy milk bisa jadi pilihan tepat.

Terlebih, buat kamu yang merupakan seorang vegan atau vegetarian, yang menghindari produk makanan hewani.

3. Dari Rasanya

Dari Rasanya - Perbedaan Dairy Milk dan Non-Dairy Milk Beserta Manfaatnya

Perbedaan dairy milk dan non-dairy milk yang selanjutnya adalah dari rasanya. Seperti yang diketahui, susu yang berasal dari hewan, rata-rata memiliki rasa yang lebih amis atau bikin ‘enek’.

Sedangkan susu non-dairy milk, memiliki rasa yang lebih segar dan enak. Namun, tetap saja setiap susu memiliki kandungan dan manfaat sendiri untuk tubuh.

4. Dilihat dari Manfaatnya

Dilihat dari Manfaatnya - Perbedaan Dairy Milk dan Non-Dairy Milk Beserta Manfaatnya

Beda sumber beda kandungan dan manfaat, mungkin bisa menjadi salah satu perbedaan dairy milk dan non-dairy milk.

Dairy Milk:

  • Baik untuk pertumbuhan tulang dan gigi
  • Menjaga dan menaikan berat badan
  • Meningkatkan pembentukan massa otot
  • mengurangi risiko terjadinya osteoporosis
  • Melancarkan saluran pencernaan
  • Menjaga kesehatan kulit
  • Mempercepat proses penyembuhan pada luka
  • Meningkatkan daya tahan tubuh dan menjaga kesehatan

Non-Dairy Milk:

  • Menurunkan kadar kolesterol
  • Menurunkan berat badan
  • Menyehatkan jantung
  • Menyuburkan rambut
  • Memaksimalkan fungsi sel darah merah
  • Cocok untuk diet
  • Meningkatkan hormon serotonin atau hormon kebahagiaan

Nah, itu dia beberapa perbedaan dairy milk dan non-dairy milk. Untuk jenis susu dairy milk, mungkin kamu sudah sering mengkonsumsinya, dan sangat mudah didapatkan. Jadi, kamu bisa langsung minum, setelah dimasak atau bahkan sebelum dimasak sekalipun.

Terlebih, kini sudah sangat banyak merk susu dairy milk, yang bisa kamu temukan di warung, supermarket dan minimarket.

Namun, berbeda dengan susu non-dairy milk, yang proses pembuatan lebih panjang untuk selanjutnya bisa dikonsumsi sebagai susu.

Jenis-jenis Susu Non-Dairy Milk

Lantas terbuat dari apa dan apa saja jenis-jenis susu non-dairy milk, yang sering dijadikan produk susu kesehatan? Yuk, intip di sini!

  • Soy milk / Susu Kedelai

Soy milk atau susu kedelai merupakan salah satu jenis susu non dairy milk, yang sering dijadikan produk susu untuk kesehatan.

Meski warna dan bentuknya tampak seperti susu sapi, namun susu ini sama sekali tidak mengandung susu.

Untuk membuat susu soy milk, kamu harus memprosesnya dari kacang kedelai pilihan, yang dimasak terlebih dahulu.

Akan tetapi, saat ini juga sudah banyak produk susu soy milk kemasan, sehingga kamu bisa tinggal minum.

  • Oat Milk / Susu Gandum

Memiliki bentuk seperti susu namun lebih creamy dan padat, susu non dairy milk yang satu ini terbuat dari oat atau sari gandum.

Tidak seperti soy milk yang sudah banyak dijual, di Indonesia sendiri oat milk masih jarang dijual.

Namun, kamu tetap bisa membuatnya sendiri di rumah. Agar tidak repot, kamu bisa menggunakan oatmeal instant.

  • Almond Milk / Susu Kacang Almond

Tidak memiliki rasa enek sama sekali, susu non-dairy milk yang satu ini, dijamin lezat, karena terbuat dari kacang almond.

Rasanya yang gurih dengan khas aroma almond, membuat susu ini bisa dijadikan berbagai macam jenis minuman kesehatan, yang lezat.

Selain bernutrisi, banyak manfaatnya, almond milk juga rendah kalori. Namun, siap-siap jika kamu menemukan banyak produk almond yang mahal. Karena, kacang almond sendiri juga mahal.

  • Cashew Milk / Susu Kacang Mete

Rasanya hampir mirip almond milk, cashew milk merupakan susu yang terbuat dari kacang mete.

Selain bermanfaat untuk kesehatan, susu kacang mete juga sangat baik untuk membantu meningkatkan mood, karena kacang mete mempunyai kandungan yang bisa memicu peningkatan hormon serotonin atau hormon kebahagiaan.

  • Coconut Milk/ Santan

Biasa digunakan untuk memasak, coconut milk atau santan ini merupakan susu yang terbuat dari sari buah kelapa.

Selain paling murah dan mudah didapat, coconut milk juga menjadi susu non-dairy milk, yang paling sering digunakan

Namun, berbeda dari jenis susu non-dairy lainnya, santan jarang dikonsumsi dengan cara diminum langsung, tetapi dicampur ke dalam minuman atau masakan.

  • Red/Brown Rice Milk / Air Tajin

Pernah dengar air tajin? Ya, tajin merupakan susu yang terbuat dari sari beras.

Bahkan, susu beras ini juga bisa menjadi alternatif pengganti susu hewani, karena memang gizinya cukup baik dan bebas laktosa.

Air tajin, juga sering dikonsumsi oleh anak-anak zaman dulu sebagai pengganti ASI, susu formula atau MPASI.

Tidak hanya itu, susu beras juga bebas lemak dan kolesterol, sehingga aman dikonsumsi siapa saja.

(Baca Juga: Rekomendasi Susu untuk Lansia yang Bagus)

Nah, itu dia beberapa informasi terkait perbedaan dairy milk dan non-dairy milk, yang masing-masing memiliki manfaat istimewa.

Namun, karena satu di antaranya jenis susu non-dairy milk ini masih sulit ditemukan, maka hal tersebut bisa jadi peluang besar, bagi kamu untuk menjadikannya bisnis.

Sebut saja seperti bisnis minuman susu oat milk, susu kacang mete, dan lainnya, yang bisa kamu variasikan.

Mau Bangun Bisnis, Tapi Belum Ada Modal? Pinjam di CekAja.com Saja!

Buat kamu yang mau bangun usaha minuman sehat dari susu non-dairy milk, tapi belum ada modal, CekAja.com senantiasa akan membantumu memilihkan pinjaman dana modal usaha yang cocok, sampai dapat!

CekAja.com akan merekomendasikan jenis produk pinjaman dana, sesuai dengan profil kamu. Mulai dari pendapatan per bulan, kebutuhan usaha, hingga kemampuan finansial kamu.

CekAja.com menawarkan banyak produk pinjaman dana, untuk modal usaha, dari berbagai perusahaan p2p lending, yang aman dan terpercaya.

Sebut saja seperti Julo, Kredivo, hingga Uang Teman. Jadi, tunggu apalagi? Segera ajukan pinjaman dana untuk modal usaha, hanya di CekAja.com!