10 Makanan yang Tidak Boleh Dipanaskan lagi, Bisa Beracun bagi Tubuh!

Memanaskan makanan memang wajar dilakukan terlebih oleh anak kos, guna menghemat uang. Namun, tahu enggak sih jika ternyata ada beberapa jenis makanan yang tidak boleh dipanaskan lagi?

10 Makanan yang Tidak Boleh Dipanaskan lagi, Bisa Jadi Racun bagi Tubuh

Hal tersebut dikarenakan makanan yang tidak boleh dipanaskan lagi justru bisa menjadi racun bagi tubuh.

Sebab, bukannya aman untuk dikonsumsi, memanaskan kembali makanan tersebut malahan akan membuat kandungan gizi dan nutrisi di dalamnya berubah menjadi kurang baik.

Maka dari itu, ketika memasak makanan atau “beli jadi”, sebaiknya langsung dimakan sampai habis, atau paling tidak masak dan sesuaikan dengan porsi makan.

Namun, jikapun terpaksa untuk memanaskan makanan, kamu harus tahu dulu jenis makanan itu,apakah masih boleh untuk dipanaskan kembali atau tidak.

Terus, untuk proses pemanasannya sendiri, para ahli menyarankan agar makanan hanya dipanaskan sebanyak satu kali saja.

(Baca Juga: Ini 9 Makanan yang Tinggi Kalsium)

Jenis Makanan yang Tidak Boleh Dipanaskan lagi

Masih berbicara mengenai jenis makanan yang tidak boleh dipanaskan lagi, berikut ini CekAja rangkum informasinya seperti yang dihimpun dari berbagai sumber.

1. Bayam

Pertama, jenis makanan yang tidak boleh dipanaskan lagi adalah sayur bayam. Pasalnya, sayuran berwarna hijau ini mengandung senyawa nitrat yang cukup tinggi.

Senyawa nitrat sendiri sebetulnya sangat baik bagi tubuh. Manfaatnya adalah untuk menurunkan tekanan darah.

Namun, nitrat bisa jadi senyawa berbahaya yakni nitrit, jika kadarnya melampaui batas, dan dianggap memicu risiko kanker.

Lalu, apa hubungannya dengan memanaskan bayam? Karena, bayam termasuk sayuran yang mengandung nitrat tinggi.

Ini berarti, bayam tidak boleh dipanaskan secara berulang, sebab diyakini dapat melepaskan sifat karsinogenik, yang memicu penyakit kronis dan kanker.

2. Nasi

Selain bayam, nasi juga termasuk jenis makanan yang tidak boleh dipanaskan lagi. Alasannya karena nasi dapat menyebabkan keracunan.

Keracunan ini bukan didasari hanya karena memanaskan nasi ya. Namun, dari bagaimana kamu menyimpan nasi tersebut sebelum dipanaskan kembali.

Mengutip dari laman Halodoc, menurut para ahli dalam National Health System di Britania Raya, terdapat spora Bacillus cereus pada beras.

Di mana, bakteri ini bahkan sanggup bertahan selama proses memasak nasi dan saat nasi disimpan dalam suhu ruangan.

Kaitannya dengan memanaskan nasi berulang adalah karena, saat nasi disimpan dalam suhu ruangan apalagi setelah satu jam dari proses memasaknya, bisa menyebabkan bakteri Bacillus cereus terus berkembang dan menyebabkan keracunan.

Gejala keracunan ini bisa terlihat setelah 1 hingga 5 jam setelah kamu mengonsumsi nasi. Gejalanya sendiri biasa berupa muntah ataupun diare dalam kategori ringan.

3. Kentang

Kentang adalah salah satu makanan favorit orang Indonesia, karena bisa dijadikan berbagai olahan makanan yang lezat, baik berupa makanan ringan maupun berat.

Kentang juga kaya akan vitamin C, kalium, vitamin A dan karbohidrat, yang sangat bagus untuk memberikan energi tambahan bagi tubuh.

Akan tetapi dibalik beragam manfaatnya itu, kentang bisa jadi racun bagi tubuh, terlebih jika dipanaskan secara berulang.

Hal tersebut dikarenakan, nutrisi yang terdapat dalam kentang dapat berubah menjadi bakteri Clostridium botulinum, yang sebenarnya memang sudah ada di dalam kentang.

Alhasil, jika kamu menyantapnya, bakteri itu akan mengakibatkan tubuh mengalami keracunan serius yang dapat menyerang saraf otak, tulang belakang, hingga menyebabkan kelumpuhan otot.

Gejala dari penyakit botulisme ini sendiri biasanya berupa:

  • Mulut kering
  • Gangguan bicara dan penglihatan
  • Mual dan muntah
  • Kram perut
  • Sesak napas

4. Daging ayam

Makanan yang tidak boleh dipanaskan lagi, terlebih dengan cara yang tidak benar adalah daging ayam.

Soalnya, kandungan protein yang terdapat di dalamnya bisa berubah menjadi senyawa berbahaya bagi tubuh.

Apabila masih tetap dikonsumsi, daging ayam yang dipanaskan kembali ini dapat menyebabkan masalah pencernaan serius.

Oleh karena itu, saat kamu hendak memanaskan daging ayam, sebaiknya gunakan microwave dan pastikan jika suhu panas pada makanan yang satu ini telah menyeluruh, sebelum dikonsumsi kembali.

Proses pemanasannya juga enggak boleh berulang ya, idealnya sih cuma satu kali saja.

5. Telur

Makanan yang tidak boleh dipanaskan lagi berikutnya adalah telur.

Baik diolah menjadi telur goreng, rebus, ataupun telur kecap, makanan tinggi protein ini tetap tidak boleh dipanaskan lagi.

Sebaliknya, konsumsilah olahan telur tersebut meski dalam keadaan dingin.

Karena jika dipanaskan kembali, kandungan protein yang juga “mengandung” nitrogen ini bisa teroksidasi, dan mengakibatkan gangguan kesehatan serius, seperti kanker.

6. Jamur

Dikarenakan jamur mengandung protein dan mineral cukup tinggi, makanan yang satu ini sangat tidak dianjurkan untuk dipanaskan berulang.

Pasalnya jika tetap dilakukan, jamur justru menjadi makanan beracun yang mengakibatkan kerusakan pada pencernaan.

Makanya saat akan memasak jamur, perhatikan kembali porsinya agar tak bersisa dan berujung mubazir.

7. Lobak

Sama seperti bayam, lobak pun kaya akan kandungan nitrat. Alhasil, sayuran ini dianggap sebagai salah satu makanan yang tidak boleh dipanaskan lagi.

Karena seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, senyawa nitrat yang terkandung dalam sayuran bisa berubah menjadi nitrit.

Kelebihan kadar nitrit yang masuk ke dalam tubuh, dapat mengakibatkan seseorang bisa mengalami keracunan.

Bahkan dalam kategori serius, nitrit yang bersifat karsinogenik ini bisa memicu risiko kanker.

8. Makanan bersantan

Siapa yang tak suka makanan bersantan? Apalagi masyarakat Indonesia. Makanan yang satu ini memang seringnya dimasak saat perayaan besar, seperti Idul Fitri.

Namun tahu enggak sih, kalau ternyata makanan bersantan itu termasuk makanan yang tidak boleh dipanaskan lagi?

Soalnya, kandungan lemak yang ada pada makanan bersantan ini dapat berubah menjadi lemak jenuh, yang justru memicu penyakit jantung dan peningkatan kadar kolestrol pada tubuh.

Makanya, saat akan memasak makanan bersantan, disarankan untuk memasukkan santannya paling terakhir sesaat sebelum masakan matang.

Begitupun saat ingin memanaskannya kembali. Sebaiknya gunakan api kecil dan panaskan dalam waktu sebentar saja, agar santan tidak mengeluarkan minyak berlebih.

9. Daun seledri

Daun seledri seringnya dipakai untuk menambah aroma sedap pada makanan berkuah seperti sop.

Daun seledri juga banyak sekali manfaatnya bagi tubuh, salah satunya adalah untuk mencegah kanker.

Namun disisi lain, daun seledri bisa jadi makanan beracun, terutama jika dipanaskan lebih dari dua kali.

Hal ini serupa persoalannya dengan sayur bayam dan lobak, yang mana daun seledri juga mengandung senyawa nitrat.

10. Gorengan

Siapa disini yang suka makan gorengan dalam keadaan hangat? Meski lezat, namun menghangatkan kembali gorengan justru tidak dianjurkan.

Sebab, makanan yang tidak boleh dipanaskan lagi ini bisa membahayakan kesehatan.

Karena saat dipanaskan, gorengan justru menghasilkan kandungan lemak yang tinggi.

Apabila dikonsumsi, makanan yang mengandung banyak lemak ini bisa menimbulkan berbagai efek buruk bagi tubuh.

Mulai dari menyebabkan penyakit jantung koroner, menyebabkan stroke, hingga meningkatkan risiko batu empedu.

(Baca Juga: 11 Cara Kurangi Makan Berlebihan)

Itu dia sepuluh jenis makanan yang tidak boleh dipanaskan lagi. Memang kita harus selalu waspada terlebih dalam menjaga kesehatan.

Untuk itu, selalu terapkan pola makan maupun gaya hidup yang sehat. Diluar hal ini, kamu juga bisa menambah proteksi untuk diri dengan memiliki asuransi kesehatan.

Asuransi Kesehatan, Perlindungan Tambahan dengan Segudang Manfaat

Dengan asuransi kesehatan, kamu enggak hanya melindungi tubuh dari berbagai risiko kesehatan saja.

Lebih dari itu, kamu juga turut menjaga kestabilan kondisi finansial, karena biaya perawatannya yang di-cover oleh pihak asuransi.

Lantas, dimana bisa membeli polis asuransi kesehatan? Tentu saja di CekAja.com.

Melalui CekAja, kamu bisa membeli atau bahkan membandingkan dulu seluruh produk asuransi kesehatan, dari mitra terbaik kami.

Cakupan perlindungan yang lengkap dengan bantuan klaim cepat, tentunya bisa kamu nikmati, selama mengajukan asuransi kesehatan di CekAja.com.